Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Viral Lokal

Protes Pungli Ospek, Mahasiswa Baru UTM Malah Dianiaya Senior, Panitia Tak Melerai

Seorang mahasiswa baru UTM mengalami perundungan dan penganiayaan oleh senior usai melayangkan protes pungli ospek.

KOMPAS.com/Repro Rahem
PENGANIAYAAN - Suasana PKKMB di Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Selasa (5/8/2025). Seorang mahasiswa baru diduga dianiaya senior karena protes pungli ospek. 

Laporan tersebut tercatat dalam surat tanda terima laporan nomor STTLP/8/150/VB/2025/SPKT/Polres Bangkalan/Polda Jawa Timur.

Baca juga: Alasan Ratusan Mahasiswa Balik Badan saat Wagub Berpidato, Seno Aji Tak Ambil Hati dan Terima Maaf

Suasana PKKMB di Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Selasa (5/8/2025).
Suasana PKKMB di Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Selasa (5/8/2025). (KOMPAS.com/Repro (Rahem))

Penjelasan Kampus

Sementara itu, Wakil Rektor III UTM, Surokim, mengaku telah menyelidiki kasus ini.

Menurutnya, aksi perundungan tersebut tidak dilakukan mahasiswa atau senior UTM.

"Sejauh ini dugaan pemukulan itu tidak dilakukan oleh senior atau mahasiswa UTM," tegasnya.

Meski demikian, Surokim berkomitmen mengusut kasus ini dan tidak akan mentolerir aksi kekerasan yang dilakukan siapa pun, terutama oleh warga kampus.

"Kami punya satgas terkait itu akan langsung bergerak melakukan penyelidikan jika itu terjadi karena kampus UTM komitmen tidak menolerir berbagai tindak kekerasan," ujarnya.

Ketika ditanya mengenai keberadaan MF di lokasi penganiayaan dan peran MF dalam mengintimidasi korban, Surokim enggan memberikan komentar lebih lanjut.

"Silahkan tanya langsung pada yang bersangkutan," ujarnya.

Baca juga: Kronologi Ribuan Mahasiswa Kompak Balik Badan saat Wagub Pidato, Kampus Sengaja Undang Pejabat

Pengakuan Panitia MF

Di sisi lain, MF saat dihubungi mengaku tidak melihat kejadian tersebut.

Namun, saat ditanya apakah ia berada di lokasi penganiayaan, MF enggan menjawab.

"Saya tidak melihat," jawabnya singkat.

Sebelumnya, MM dilaporkan diculik di area kampus oleh sejumlah orang menggunakan mobil.

Korban kemudian dibawa ke sebuah rumah indekos di sekitar UTM, di mana ia dipaksa menandatangani surat pernyataan oleh MF.

Setelah itu, MM dianiaya orang tak dikenal hingga mengalami luka di wajah dan kepala bocor.

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kompas.com

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved