Duel Mengerikan di Warung Tuban, Warga yang Melerai Ikut Kena Bacok
Warga Kelurahan Sendangharjo, Kecamatan/Kabupaten Tuban digemparkan dengan aksi pembacokan yang terjadi di sebuah warung setempat.
Penulis: Muhammad Nurkholis | Editor: Ndaru Wijayanto
Wartawan Tribun Jatim Network, Muhammad Nurkholis
TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Warga Kelurahan Sendangharjo, Kecamatan/Kabupaten Tuban digemparkan dengan aksi pembacokan yang terjadi di sebuah warung setempat.
Akibat peristiwa ini, dua orang harus menjalani perawatan di RSUD dr. R. Koesma Tuban.
Kejadian ini terjadi pada hari Rabu (13/8/2025). Bermula ketika Adnan Wijaya (32), warga Kelurahan Sendangharjo, tengah nongkrong di warung Pasendange yang berada di Kelurahan Sendangharjo.
Saat itu, ia menyapa Tundung Prahara (38), warga Kelurahan Gendongombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, dengan ucapan yang dinilai kurang sopan.
Baca juga: Anggota Ditresnarkoba Polda Jatim Dibacok Saat Hendak Tangkap Bandar Sabu di Bangkalan Madura
Tundung yang merasa tersinggung kemudian menegur Adnan agar lebih sopan, sebab dirinya bukan lagi anak SMA.
Tak terima ditegur, Adnan lantas mengambil pot bunga di depan warung dan melemparkannya ke arah Tundung.
Sayangnya lemparan itu meleset, dan Adnan lantas pulang ke rumahnya untuk mengambil sebilah parang (bendo), lalu kembali ke warung dan membacok Tundung sebanyak empat kali.
Baca juga: BREAKING NEWS: Tossa Rombongan Wisatawan Tabrak Truk di Jember, 4 Orang Tewas dan Kendaraan Terbakar
“Korban mengalami luka bacok di pipi kanan, dahi, telinga kiri, dan tangan kirinya,” ujar Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Dimas Robin Alexander, Sabtu (16/8/2025).
Melihat kejadian itu, seorang warga bernama Yuli Harianto mencoba melerai. Namun nahas, jari tangannya juga ikut terluka terkena sabetan parang.
“Sempat dilerai, namun yang melerai juga kena bacokan,” imbuhnya.
Situasi makin memanas setelah Tundung, yang kesakitan masih tak mau kalah. Ia lantas mengambil tang dari sepeda motornya dan memukulkannya ke arah Adnan.
Perkelahian itu akhirnya berhasil dilerai oleh warga sekitar, dan setelah itu keduanya dilarikan ke RSUD dr. R. Koesma Tuban untuk mendapat perawatan medis.
“Keduanya mendapatkan perawatan medis,” bebernya.
Saat ini kasus penganiayaan tersebut masih dalam penanganan Satreskrim Polres Tuban.
“Saat ini proses hukum terus berjalan,” pungkasnya
Lestarikan Kekayaan Lokal, Bupati Mas Dhito Dorong Batik Kediri Jadi Buah Tangan Wajib Wisatawan |
![]() |
---|
Doakan Korban Ambruknya Ponpes Al Khoziny, JKSN Ajak Pondok Pesantren Gelar Salat Gaib Usai Jumatan |
![]() |
---|
Pemerintah Apresiasi Pelaksanaan Digitalisasi Bansos di Banyuwangi, Gus Ipul: Tidak Salah Pilih |
![]() |
---|
Pria Terancam 4 Tahun Penjara Jual Rumah Harta Gono-gini Rp10 M, Mantan Istri Cuma Dikasih 10 Persen |
![]() |
---|
Bocah SD Ketakutan Dipalak Oknum Satpol PP Rokok untuk Ganti Rugi, Warga Ngamuk |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.