Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ibu Pergi Terlantarkan 5 Anak setelah Ayah Meninggal, Sering Ambil Uang Santunan Buat Beli Rokok

Padahal mereka masih harus mencukupi kebutuhan sehari-hari dengan menjual barang yang tersisa di rumah.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Instagram/infogresik
ANAK HIDUP TERLANTAR - Tangkapan layar dari unggahan akun Instagram @infogresik pada Sabtu (16/8/2025). Lima anak di Gresik ditelantarkan ibu sejak ayah meninggal, jual barang untuk bertahan hidup. 

"Makanya kami terus hubungi Dinsos, orang DPRD, Alhamdulillah langsung direspons dengan baik," kata Masbukin.

Seorang warga setempat, Sofyan mengatakan, warga merasa prihatin atas apa yang dialami oleh kelima anak tersebut.

Apalagi, selain putus sekolah, Essel dan Andre belum bekerja, sehingga belum memiliki pemasukan untuk membiayai kehidupan sehari-hari.

"Cukup miris, tidak hanya AC (pendingin ruangan) maupun televisi, tapi mereka juga sampai jual galon (air minum) untuk biaya kebutuhan hidup."

"Apalagi mereka kemarin juga sempat ditagih kekurangan uang rumah kontrakannya Rp10 juta, bagaimana kami tidak merasa kasihan," tutur Sofyan.

Atas fenomena tersebut, ada warga yang kemudian menghubungi pihak terkait, hingga berinisiatif membuka donasi untuk dapat membantu mereka.

Termasuk, membantu menghubungi pihak terkait yang bisa membantu memberikan pekerjaan bagi Essel maupun Andre.

"Tiga adiknya sudah ditangani oleh Dinsos dan KBPPPA, sedangkan untuk Essel dan Andre coba kami upayakan agar bisa bekerja."

"Alhamdulillah, kemarin dari Kepala Desa Yosowilangon sudah menyanggupi mereka akan diperbantukan di dapur makan program MBG (makan bersama gratis), mudah-mudahan bisa segera bekerja agar dapat penghasilan," ucap Sofyan.

Baca juga: Efek Bidan Dona Viral Seberangi Sungai Obati Pasien TBC, Prabowo Kini Kucurkan Dana Rp26,5 M

Harapan warga supaya pihak terkait ikut membantu terkabul, setelah jajaran DPRD Gresik bersama dengan Dinas Sosial dan juga Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KBPPPA) Gresik, bergerak bersama dalam membantu memberikan solusi bagi kelima bersaudara tersebut.

"Sudah, kami sudah koordinasi dengan Dinsos dan KBPPPA, dengan tiga dari mereka sudah ditangani dan kini sudah berada di rumah aman KBPPPA Gresik," tutur Ketua Komisi IV DPRD Gresik, Muchamad Zaifudin.

Sementara itu, Kepala Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (KBPPPA) Kabupaten Gresik, dr Titik Ernawati, membenarkan bahwa untuk sementara Dexta, Kimora, dan Ceis yang masih berusia tiga tahun, akan berada di rumah aman.

"Untuk tindak lanjut akan dilakukan pendampingan psikolog dari UPT PPA, untuk konseling dan juga layanan psikososial," kata titik.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved