Berita Viral
Pantas Deny Penjual Aci Bisa Diundang Bupati, Sering Gratiskan Dagangan untuk Siswa Berprestasi
Inilah sosok Deny Rahayu, penjual cimin atau penjual aci mini yang diundang bupati dalam perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-80
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Inilah sosok Deny Rahayu, penjual cimin atau penjual aci mini yang diundang bupati dalam perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-80 di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Deny mendapat bantuan dari Bupati Majalengka, Eman Suherman.
Itu terjadi bukan tanpa alasan, apa yang dilakukan Dedy selama ini ternyata menginspirasi.
Nama Deny kini tengah viral di media sosial.
Pria yang biasa mangkal di depan SMAN 1 Majalengka ini bukan pedagang kaki lima biasa.
Ia memiliki kebiasaan unik yang membuatnya berbeda, yakni memberikan cimin gratis bagi para siswa berprestasi.
Kebiasaan itu sudah ia jalankan sejak 2015.
Dari gerobak kecil di depan SDN Tonjong 1, Deny membagikan cimin gratis kepada murid yang berhasil meraih peringkat tiga besar di kelasnya.
Dengan cara sederhana ini, ia ingin menanamkan pesan bahwa setiap prestasi, sekecil apa pun, layak dihargai meski hanya dengan sebungkus jajanan murah.
Seiring berjalannya waktu, kisah itu meluas ke media sosial.
TikTok dan Instagram dipenuhi unggahan siswa yang dengan bangga memperlihatkan cimin gratis dari Deny.
Baca juga: Pendapatannya Rp 11 Juta Sehari, Haritsah Penjual Soto Gratiskan 650 Porsi Tiap Selasa: Amalan Rutin
Popularitasnya pun kian melejit, membuat sosoknya semakin dikenal.
“Awalnya kecil aja, sekarang malah viral. Banyak anak yang DM minta cimin gratis karena juara,” ujar Deny sambil tersenyum, Minggu (18/8/2025).
Meski biaya untuk program berbagi itu ia tanggung sendiri, Deny tidak pernah menganggapnya sebagai kerugian.
“Kalau rugi sih enggak, cuma memang saya batasi maksimal lima orang per hari,” jelasnya.
Dalam foto-foto yang tersebar di jagat maya, Deny terlihat melayani anak-anak dengan wajah berseri.
Para pelajar itu rela mengantre rapi, ada yang masih berseragam sekolah, ada pula yang sengaja mampir hanya untuk menyapa.
Dari keramaian kecil di depan gerobaknya, terselip nilai besar: semangat berbagi tanpa pamrih.
“Saya nggak nuntut harus juara 1, 2, atau 3. Siapa pun yang berprestasi boleh minta. Ini hanya cara kecil saya untuk memotivasi mereka,” tutur Deny, seperti dilansir dari TribunJabar.
Baca juga: Kisah Penjual Pempek Gratiskan Dagangan untuk Orang Susah, Pernah Masuk Dunia Kelam hingga Mati Suri
Bagi Aura Fitria Putri, siswi SMAN 1 Majalengka, cimin buatan Deny punya rasa yang berbeda.
“Enak banget, beda sama yang lain. Dan programnya bikin kita semangat berprestasi juga,” ungkapnya.
Bagi Deny sendiri, cimin hanyalah media kecil untuk menebar inspirasi.
“Saya cuma ingin anak-anak termotivasi, biar mereka tahu bahwa setiap prestasi ada yang menghargai, sekecil apa pun itu,” katanya lirih.
Kini, Deny bukan lagi sekadar pedagang kecil di tepi jalan. Ia menjelma menjadi simbol kepedulian sosial di Majalengka.
Dari balik wajan panasnya, ia menunjukkan bahwa semangat kemerdekaan bisa diwujudkan lewat aksi sederhana: berbagi dari hati.
Cerita Deny akhirnya sampai juga ke telinga Bupati Majalengka, Eman Suherman.
Pada momen HUT ke-80 RI yang berlangsung di Lapang GGM Majalengka, Deny diundang secara khusus. Di hadapan ribuan peserta upacara, ia menerima bantuan modal usaha langsung dari Bupati.
“Dedikasi sederhana dari seorang penjual cimin telah memberi teladan bahwa semangat berbagi tidak harus menunggu jadi orang besar,” ucap Bupati Eman.
Perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-80 di Kabupaten Majalengka berlangsung penuh makna.
Selain upacara khidmat di Lapang GGM, momen ini juga dijadikan ajang mempertebal nilai kepedulian sosial.
Dalam kesempatan itu, Bupati H. Eman Suherman memberikan bantuan modal usaha kepada Deny, pedagang cimin yang biasa mangkal di depan SMAN 1 Majalengka.
Sosok yang dikenal konsisten berbagi kepada siswa berprestasi ini akhirnya mendapat apresiasi langsung dari pemerintah daerah.
“Dedikasi sederhana dari seorang penjual cimin telah memberi teladan bahwa semangat berbagi tidak harus menunggu menjadi orang besar. Hal inilah yang perlu kita dukung bersama,” tegas Bupati Eman.
Baca juga: Penjual Mi Ayam Gratiskan Dagangan Buat Penghafal Quran, Bisa Makan Sepuasnya: Memberi Syafaat
Upacara peringatan HUT ke-80 RI di Lapang GGM Majalengka berlangsung dengan khidmat.
Hadir dalam upacara tersebut Wakil Bupati Dena Muhamad Ramdhan, Ketua DPRD, Forkopimda, para kepala OPD, TNI-Polri, ASN, hingga berbagai organisasi masyarakat.
Pada kesempatan itu, Bupati Eman juga menyampaikan sejumlah program 100 hari kerja bersama Wakil Bupati, seperti Gerakan ASN Berduha, Subuh Akbar, serta GEBER Jumat. Program ini difokuskan pada pembangunan karakter ASN sekaligus peningkatan kepedulian terhadap lingkungan.
Tak hanya itu, ia menegaskan bahwa perjuangan mengisi kemerdekaan harus diwujudkan dengan langkah nyata, mulai dari menekan angka kemiskinan, menurunkan stunting, hingga mendorong peningkatan rata-rata lama sekolah di Majalengka.
Kisah Menginspirasi Lainnya
Di tempat lain, seorang penjual soto gratisan ratusan porsi tiap Selasa.
Penjual soto ayam itu adalah Haritsah dan suaminya.
Warung Soto Ayam Silayur miliknya berada di kawasan Silayur, Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah.
Setiap Selasa, warung soto mereka menyediakan layanan soto gratis, lengkap dengan gorengan dan minuman, untuk siapa saja tanpa syarat.
Kegiatan ini menarik banyak warga yang rela antre untuk mencicipi soto gratis tersebut.
Haritsah menjelaskan bahwa inisiatif ini berawal dari keinginan sederhana untuk bersedekah secara istiqomah.
“Sebenarnya bukan nazar, tapi kami ingin punya satu amalan yang terus-menerus. Walaupun sedikit, tapi rutin,” ujarnya saat diwawancarai, Selasa (17/6/2025), melansir dari Kompas.com.
Baca juga: Dedi Penjual Kincir Angin Ikhlas Gratiskan Dagangan Meski Sepi Pembeli, Rezeki Diganti Berkali Lipat
Awalnya, Haritsah mempertimbangkan hari Jumat, seperti kebanyakan program 'Jumat Berkah'.
Namun, karena berbagai kesibukan dan keterbatasan tenaga, ia dan suaminya akhirnya memilih Selasa sebagai hari khusus untuk bersedekah.
“Selasa pertama masih sepi karena belum ada banner. Tapi Selasa kemarin langsung penuh. Bisa sampai 650 porsi soto habis dibagikan,” katanya.
Warung tersebut tidak membatasi siapa yang bisa makan gratis.
Dari ojek online, ibu rumah tangga, pegawai kantor, hingga mahasiswa, semuanya dilayani dengan ramah dan setara.
“Kami tidak pilih-pilih. Siapapun boleh makan. Yang penting datang dan mau,” ungkapnya.
Beberapa pengunjung yang datang dengan mobil sempat merasa sungkan, namun akhirnya diberi tahu oleh tukang parkir bahwa makanan benar-benar gratis untuk siapa pun.
“Kami sengaja pasang banner, supaya semua orang tahu ini bukan jebakan, tapi sedekah,” tambahnya.
Haritsah telah menekuni dunia kuliner sejak sebelum pandemi, mencoba berbagai usaha mulai dari nasi lemak hingga minuman coklat.
Namun, usulan warga sekitar mengarahkannya ke soto, dan usaha itu akhirnya terus berkembang hingga hari ini.
Ia mengaku telah mencoba membuka usaha di berbagai tempat, namun baru kali ini merasa benar-benar bisa konsisten karena dilakoni sendiri bersama suami.
Saat hari biasa, omzet warungnya bisa fluktuatif, namun di akhir pekan bisa mencapai penjualan hingga Rp 11 juta per hari.
Namun, baginya, keberhasilan bukan sekadar soal uang.
“Kalau yang kita cari hanya materi, pasti cepat lelah. Tapi kalau niatnya ibadah, rasanya beda,” ujarnya.
Program soto gratis ini akan terus dilanjutkan setiap Selasa mulai pukul 06.30 hingga sekitar pukul 13.00 WIB.
Selain soto, warga juga bisa menikmati gorengan dan minuman secara gratis.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
penjual aci mini yang diundang bupati
penjual cimin
Bupati Majalengka
Eman Suherman
viral di media sosial
cimin gratis bagi para siswa berprestasi
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Gaji DPR RI Naik Rp100 Juta Per Bulan? Puan Maharani: Kompensasi Uang Rumah |
![]() |
---|
Kesalahan Lain Keluarga Pasien Paksa Dokter Syahpri Buka Masker, Bupati Geram Ikut Terseret |
![]() |
---|
Pantas Selalu Pakai Cadar, Simpatri Ternyata Berkumis dan Nikahi Pria karena Diberi Rp 28 Juta |
![]() |
---|
Kakek 60 Tahun Halusinasi Parah setelah Ikut Saran Diet ChatGPT, Tuduh Tetangga Meracuninya |
![]() |
---|
Bocah SD Panjat Tiang Bendera Pasang Tali Pengait yang Lepas saat Upacara, Camat: Pahlawan Cilik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.