Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Bacaan Yasin dan Dzikir Rebo Wekasan Agar Terhidar dari Musibah, Buya Yahya: Amalan yang Sah

Bacaan Yasin dan dzikir, amalan Rebo Wekasan agar dapat terhindar dari penyakit, musibah, hingga malapetaka yang mungkin terjadi.

Editor: Hefty Suud
gulalives.co
DZIKIR - Foto ilustrasi orang sedang berdzikir untuk berita amalan Rebo Wekasan, Rabu (20/8/2025). Baca Yasin dan dzikir agar terhindar dari penyakit dan musibah yang mungkin terjadi. 

Sementara itu, mengutip tulisan Wardatun Nadhiroh di portal Syahadah, Selasa (13/20/2020), disebutkan amalan di Hari Arba Mustamir adalah membaca tasbih atau Doa Nabi Yunus.

“La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu min al-Zhalimin” dibaca sebanyak 2.375 kali.

Untuk diketahui tasbih adalah Tasbih adalah kalimat dzikir dalam agama Islam yang berbunyi "Subhanallah" (سُبْحَانَ ٱللَّٰهِ), yang artinya "Maha Suci Allah". 

Tasbih digunakan untuk menyucikan Allah dari segala kekurangan, sifat-sifat yang tidak layak, dan untuk mengagungkan kebesaran-Nya. 

Penjelasan Buya Yahya tentang Rebo Wekasan

Penceramah Buya Yahya jelaskan hukum ibadah untuk menolak bala di Rebo Wekasan atau
Penceramah Buya Yahya jelaskan hukum ibadah untuk menolak bala di Rebo Wekasan atau Rabu terakhir di bulan Safar. (Handover)

Baca juga: Kapan Rebo Wekasan 2025? ini Kalender Jawa Agustus Minggu Ketiga Lengkap dengan Weton

Buya Yahya menjelaskan ritual khusus yang sering tersebar atau tersiar di bulan Safar adalah rebo wekasan bukan bersumber dari hadist Rasulullah SAW.

"Tidak boleh mengatakan itu dari Nabi SAW sama artinya dengan dusta, kalau memang ada seorang yang shaleh, alim, tidak tampak pada dirinya kemaksiatan kemudian mengucapkan amalan itu, mungkin bisa benar, tapi itu berupa ilham," jelas Buya Yahya dikutip Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube Al-Bahjah TV.

Ia menambahkan Allah memberikan ilham kepada seseorang yang kemudian diketahui dan diamalkan oleh orang tersebut.

Meski demikian, ilham yang dimaksud tidak wajib dipercayai. Kendati ilham wali sekalipun tak wajib diyakini.

"Namun bagi orang yang ingin mempercayai boleh, misalnya anjuran banyak membaca doa karena diyakini bakal ada musibah yang datang di suatu tempat," terang Buya Yahya.

Terkait hal demikian hendaknya berhusnudzon atau berprasangka baik yang mana hal itu adalah ilham dari para ulama di waktu tertentu bakal banyak musibah. Soal ini boleh dipercayai ataupun tidak.

Mengingkari hal demikian adalah tidak berbahaya bagi kaum muslim, yang berbahaya itu su'ul adzab kepada orang shaleh atau alim ulama.

"Kalau ada amalan lainnya misal baca Yasin, baca doa, sedekah, agar ditolak dari bencana, itu amalan yang sah, tak hanya dibaca saat rebo wekasan, tapi setiap saat boleh dilakukan," urai Buya Yahya.

Selain itu, saat membaca surah Yasin boleh mengulang-ulang beberapa ayat, misalnya "Salaamun qoulam mirrobbirrohim" sebanyak tiga kali.

Amalan lainnya shalat malam, sebanyak-banyaknya jumlah rakaat yang dilakukan adalah sah.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved