Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Daftar Cekcok Pernah Terjadi Antara Pemilik Warung & Pengunjung Sarangan, Gegara Pecel hingga Es Teh

Ketenangan Telaga Sarangan sempat beberapa kali terganggu imbas keributan antara pengunjung dan pemilik warung.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Instagram/iinhaningsri_ - Tribun Jatim Network/Febrianto Ramadani
CEKCOK PEMILIK WARUNG - Video berdurasi 58 detik dimana pengunjung Telaga Sarangan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, bersitegang dengan pemilik warung, viral di media sosial. Petugas gabungan menyampaikan imbauan dan mengedukasi Painem (baju biru), pedagang kuliner di Wisata Telaga Sarangan, Magetan, Jawa Timur, Sabtu (16/8/2025). 

Setelah lama peristiwa terjadi, Satpol PP Kabupaten Magetan bersama pihak terkait, baru turun langsung ke kawasan wisata Telaga Sarangan, Sabtu (16/8/2025) siang.

Kabid Penegak Perda Satpol PP Kabupaten Magetan, Gunindar menjelaskan, sidak kali ini merupakan bagian dari upaya menjaga ketertiban umum di kawasan wisata.

"Sebelumnya kami menerima laporan dari pengunjung dan pengelola tentang adanya dugaan pelanggaran yang mengganggu kenyamanan," jelasnya.

Menurut Gunindar, tim gabungan mengecek ke lapangan sekaligus memberikan edukasi dan pembinaan kepada para pedagang serta pengunjung.

Salah satu fokus pembinaan, lanjut Gunindar, adalah penertiban harga agar sesuai dengan ketentuan yang telah disepakati.

"Tidak boleh ada pedagang yang menaikkan harga seenaknya. Petugas sudah memberikan pemahaman agar harga jual tetap sesuai aturan," terangnya.

Disinggung soal video keributan yang sempat viral, Gunindar menilai, peristiwa tersebut hanya dipicu salah paham antara pengunjung dan pedagang. 

Pihaknya berharap dengan metode pembinaan, pengawasan, dan penyuluhan, pelaku usaha dan wisatawan bisa lebih menahan diri, sehingga masalah serupa tidak terulang.

Terkait keberadaan pedagang keliling, Gunindar menyebut mereka tetap diperbolehkan berjualan sebagai bagian dari pemberdayaan masyarakat.

Namun, mereka diingatkan agar tidak mengganggu pedagang kios yang sudah ada.

"Pedagang keliling boleh mencari rezeki, tetapi harus benar-benar keliling. Tidak boleh berhenti di dekat kios atau restoran karena bisa memicu kesalahpahaman. Intinya, jangan sampai merugikan pedagang lain," tegasnya.

Pihak Satpol PP bersama instansi terkait memastikan akan terus melakukan pembinaan rutin, agar Wisata Telaga Sarangan semakin nyaman bagi pengunjung sekaligus.

"Kami ingin memberi ruang usaha yang sehat bagi para pedagang setempat," pungkasnya. (Febrianto Ramadani)

Baca juga: Wisatawan Asyik Berbikini di Pemandian Air Panas Gua Susu Tuai Pro Kontra, Dispar Sebut Menyimpang

Di tahun 2024 lalu, seorang wisatawan juga pernah mengeluh saat beli makanan di Telaga Sarangan, hingga viral di media sosial.

Ia mengeluh soal harga santapan yang terlampau mahal menurutnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved