Imbas Perbaikan Rel Kereta, Jalan Raya Jember-Bondowoso Kawasan JPL 163 Ditutup 7 Jam

Poin Penting:

• Imbas perbaikan rel kereta api, Jalan Raya Jember-Bondowoso di kawasan JPL 163 Desa Patemon, Kecamatan Pakusari, Jember, ditutup sementara.
• Dua alat berat dikerahkan untuk membongkar rel kereta api kawasan Daop 9 Jember.
• Polisi melakukan rekayasa lalu lintas.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Imam Nawawi

TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Jalan Raya Jember-Bondowoso di kawasan JPL 163 Desa Patemon, Kecamatan Pakusari, Jember, Jawa Timur, ditutup, Kamis (21/8/2025) pukul 22.00 WIB.

Hal tersebut karena adanya perbaikan rel kereta api sebelum Stasiun Arjasa Jember, penghubung Stasiun Jember-Kalisat.

Peremajaan rel tersebut dikerjakan langsung oleh Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas I Surabaya.

Tampak, dua alat berat dikerahkan di jalan raya tersebut untuk membongkar rel kereta api kawasan Daop 9 Jember.

Selain itu, aparat kepolisian juga melakukan penyekatan di simpang tiga Jalan Slamet Riyadi dan Jalan Tepaksiring, Kecamatan Patrang, Jember, guna melakukan rekayasa lalu lintas dari arah Jember Kota.

Sementara dari arah Bondowoso, polisi melakukan penyekatan di simpang tiga Pasar Arjasa Jember, untuk mengarahkan pengendara dari arah utara.

Humas BTP Surabaya, Alfaviega Septian Pravangasta mengatakan, penutupan jalan raya dilakukan selama tujuh jam.

Kata dia, jalan dibuka kembali pada Jumat (22/8/2025) pukul 05.00 WIB.

"Penutupan jalan ini diperlukan demi keselamatan dan kelancaran pengerjaan proyek," ujarnya, Kamis (21/8/2025).

Selama kegiatan ini, dia mengaku juga berkoordinasi dengan berbagai pihak seperti Pemkab Jember, Polres Jember, dan PT KAI Daop 9. 

Baca juga: Meski Tak Dibayar, Dahlan Rajin Bersihkan Kolong Rel Kereta setelah Kecelakaan, Rawat Istri Stroke

"Sinergi antarinstansi ini, untuk mendukung percepatan pembangunan infrastruktur perkeretaapian. Pengaturan lalu lintas dilakukan oleh pihak kepolisian,” tutur pria yang akrab disapa Vecga itu.

Mengingat jalan raya di JPL tersebut, akan dibongkar untuk pemasangan rel baru serta pembangunan box culvert.

Sebab difungsikan sebagai saluran kawat sinyal untuk Stasiun Arjasa.

“Warga yang akan melakukan perjalanan dari Jember ke Bondowoso atau sebaliknya diharapkan menggunakan jalur alternatif,” papar Vecga.

Pengendara yang melintas arah Bondowoso dapat melalui beberapa rute, di antaranya Jalan Raya Bondowoso–Jember, lewat Jalan Raya Tapaksiring.

"Nanti tembus Jalan Pangandaran, Jalan Gajah Mada, Jalan Raya Bedadung, Jalan Raya Kalisat nanti tembus lagi di Jalan Raya Bondowoso–Jember," paparnya.

Sementara itu, pengendara dari arah Jember, dapat melintas dari Jalan Raya Letjen Suprayitno, belok kanan di simpang tiga RSD dr Soebandi Jember.

"Melintas di Jalan Projodiharjo, nanti tembus Jalan Rasamala II, nanti kembali di Jalan Raya Jember-Bondowoso tepatnya di dekat JPL 162," kata Vecga.