Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Warga Kesal Tanam Pohon Pisang di Jalan yang Rusak 2 Tahun , Bupati: Dana dari Pusat Dipangkas

Kekesalan warga soal jalan rusak memuncak pada Minggu (24/8/2025). Mereka menanam pohon pisang di jalan yang rusak selama dua tahun ini.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
KOMPAS.COM/FADLAN MUKHTAR ZAIN
PROTES JALAN RUSAK - Pohon pisang yang ditanam warga sebagai bentuk protes jalan rusak di di Desa Gandatapa, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Senin (25/8/2025). Bupati Banyumas angkat bicara. 

TRIBUNJATIM.COM - Kekesalan warga soal jalan rusak memuncak pada Minggu (24/8/2025).

Mereka menanam pohon pisang di jalan yang rusak selama dua tahun ini.

Aksi ini dilakukan warga Desa Gandatapa, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Para warga menanam pohon pisang di Jalan Raya Baturraden Timur, yang kondisinya rusak parah.

Aksi ini dilakukan setelah sebelumnya warga memasang pot tanaman di ruas jalan Desa Banteran, Kecamatan Sumbang.

Salah satu warga, Rusin, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut dilakukan secara gotong-royong.

"Ditanam kemarin siang sekitar jam 10.00 WIB, karena kondisi jalannya rusak berat," ujar Rusin kepada wartawan, Senin (25/8/2025), seperti dilansir dari Kompas.com.

Rusin menambahkan bahwa kerusakan jalan alternatif menuju kawasan wisata Baturraden telah berlangsung selama dua tahun terakhir.

Selama ini, perbaikan hanya dilakukan dengan menambal titik-titik yang berlubang.

"Rusak seperti ini sudah hampir dua tahunan. Belum lama pernah ditambal, sekitar setahun yang lalu, tapi rusak lagi," ungkapnya.

Baca juga: Polisi Situbondo Gercep Tambal Jalan Rusak, Antisipasi Kepadatan Akibat Penutupan Jalur Gumitir

Warga setempat pun meminta kepada Pemerintah Kabupaten Banyumas untuk segera melakukan perbaikan total terhadap jalan yang rusak tersebut.

"Harapannya dibetulkan secepatnya, karena bikin motor rusak. Apalagi ini menuju ke jalur wisata ke Baturraden, malu-maluin," kata Rusin.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Banyumas, Kresnawan, menyatakan bahwa pihaknya sedang mengusulkan anggaran perbaikan jalan, termasuk ruas jalan yang dimaksud, ke pemerintah pusat.

"Kami mengusulkan ke pemerintah pusat, dengan program IJD (Inpres Jalan Daerah). Ini sedang proses, semoga tahun ini terealisasi," jelas Kresnawan.

Sementara itu, Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono, mengakui bahwa anggaran untuk perbaikan jalan terbatas akibat efisiensi anggaran.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved