Salut Banget! Waktu Hidup Tinggal 5 Tahun, Pria Ini Bertekad Kunjungi 50 Negara Sebelum Meninggal

Penulis: Pipin Tri Anjani
Editor: Agustina Widyastuti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ron saat di British Virgin Island.

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pipin Tri Anjani

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Ron Flewett (56) didiagnosa menderita Fibrosis Paru Idiopatik (IPF) pada tahun 2014.

Dilansir dari The Sun, IPF merupakan penyakit yang memiliki prognosis yang lebih buruk daripada kanker.

Kebanyakan penderita terus mengalami gagal napas hingga meninggal karena keterbatasan kapasitas paru-paru mereka.

Ron saat ini hidup dengan kapsitas paru-paru 54 persen.

Baca: Buset, Nggak Cuma 1, Justin Bieber Kepergok Kencan Bareng 2 Cewek Sekaligus, Womanizer Banget!

Selain itu, batuk, pilek, atau infeksi lainnya dapat menyerangnya kapan saja.

Hal tersebut mengurangi kapasitas paru-paru dan membuatnya memerlukan oksigen sepanjang waktu.

Ron Flewett (56) dan istrinya Maxine menetapkan tujuan perjalanan panjang mereka setelah Ron didiagnosis menderita fibrosis paru idiopatik. (The Sun)

Penyakit ini dapat membunuh 5.300 orang setiap tahun.

Satu dari setiap 100 kematian di Inggris terjadi akibat jaringan parut di paru-paru yang menjadi tebal dan keras sehingga kurang mampu mengonsumsi oksigen.

Baca: Nggak Nyangka! Pasangan Ini Pertama Kali Bertemu Saat Masih TK, Lihat Mereka Sekarang, Bikin Iri!

Terlepas dari pengobatan, IPF yang biasanya menyerang mereka yang berusia akhir 40-an atau awal 50-an rata-rata hanya tinggal sekitar tiga sampai lima tahun sejak didiagnosis.

Hanya memiliki waktu tiga hingga lima tahun untuk hidup, Ron bersama istrinya Maxine memutuskan untuk mengunjungi 50 negara.

Menandai 33 negara, pulau atau wilayah termasuk Karibia, Maroko, dan Uni Emirat Arab hanya dijelajahi oleh mereka dalam waktu 17 bulan.

Selain itu, mereka berencana mengunjungi 12 negara lainnya termasuk Islandia, Alaska, Kolombia, dan Jamaika sebelum akhir November.

Halaman
123

Berita Terkini