Di salah satu tempat hiburan kala itu, ia banyak mendapat kawan baru. Beberapa di antara mereka lah yang suka menawarkan narkotika dan obat-obatan terlarang.
Tawaran dari orang yang baru dikenal juga datang ketika trip di luar kota.
“Dan untungnya teman-teman yang pakai narkoba juga enggak pernah maksa aku untuk ikutan pakai. Karena tahu aku enggak suka, mereka enggak pernah nawarin lagi,” tuturnya.
(Naik Kereta ke Surabaya Bawa 4 Kg Sabu, Wanita ini Sembunyikan di Barang Empuk Kesukaannya)
Untuk menghindari dari jebakan rekan yang suka iseng memasukkan barang-barang haram di dalam minuman.
Ia tak pernah meninggalkan gelas ketika sedang ingin ke toilet atau ke tempat lain dalam waktu sebentar. Agar aman, ia menitipkan kepada bartender.
Pengalaman ditawari narkoba juga pernah dirasakan Inung, bassist group band Shance Voice.
Namun, cewek 22 tahun bernama asli Nur Aida ini memilih selalu menolak tegas setiap kali mendapat tawaran itu.
“Jangankan narkoba, minum minuman keras saja saya tidak pernah mau kok. Dan saya selalu tegas menolaknya,” jawab musisi rock yang kerap tampil di sejumlah stasiun layar kaca ini.
(Kepala BNNP Jatim Perintahkan Tembak Ditempat Pengedar Narkoba)
Selama ini, yang paling kerap dirasakan oleh Inung adalah tawaran minuman keras. Utamanya ketika dia sedang tampil di kafe, pub, atau tempat-tempat hiburan lain.
Untuk menghormati si pemberi, dia biasa menerima minuman itu. Namun, disampaikan bahwa bukan dirinya yang meminum, tapi akan diberikan kepada teman atau orang lain yang mau meminumnya.
“Jika yang nawari itu terkesan memaksa, saya juga terpaksa harus lebih tegas menolaknya,” sebut dara kelahiran Surabaya ini.
Diakuinya, narkoba memang sangat rentan dengan aktivitas yang sedang dilakoninya beberapa tahun belakangan.
Apalagi, sebagai seorang cewek yang mengguluti dunia rock, aliran yang masih banyak dituding sangat dekat dengan dunia alkohol dan narkoba.