Modal Menyaru Jadi Siswa dan Guru, Dalam Seminggu Komplotan ini Gasak 16 Sepeda Motor

Penulis: Samsul Hadi
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tiga komplotan pencuri motor yang menyaru jadi guru dan siswa beserta motor hasil curiannya, saat di Mapolres Blitar Kota, Selasa (19/12/2017).

Yakni Ahmad Basori dan Kasiaman, keduanya juga warga Kabupaten Pasuruan. Polisi segera meluncur ke Pasuruan. Tetapi, polisi hanya menangkap satu pelaku saja, yakni Ahmad Basori. Sedangkan Kasiaman masih buron.

“Satu pelaku berinisial K yang diduga sebagai otaknya masih buron,” jelasnya.

Pulang Kerja Dini Hari, Purel di Surabaya Dibegal, Saat Temannya Teriak Inilah yang Akhirnya Terjadi

Adewira menjelaskan dalam aksinya pelaku berbagi tugas. Pelaku menyaru sebagai siswa dan guru.

Pelaku yang berperawakan kecil menyaru sebagai siswa. Setiap beraksi, pelaku ini mengenakan seragam siswa SMA. Sedangkan, pelaku yang berbadan besar menyaru sebagai guru.

Seperti yang terlihat dalam rekaman kamera CCTV di Masjid Jami’ Al Mubarok. Dalam rekaman itu terlihat satu pelaku mengenakan celana SMA warna abu-abu. Sedangkan satu pelaku lagi memakai celana kain warna hitam dan batik.

“Pelaku yang bertubuh kecil ini, yang biasa menyaru sebagai pelajar, tapi sebenarnya usianya sudah tua. Salah satu pelaku memang ada yang bekas guru sukwan,” kata Adewira sambil menunjuk M Mukson, salah satu pelaku yang bertubuh kecil.

Dikendalikan Seorang Mami, 9 PSK ini Leluasa Praktek Jual Selimut Hidup di Kawasan Tretes

Dendam Kesumat Hadi Muncul saat Istrinya Jadi TKW ke Singapura, Pelampiasannya Bikin Miris

Beraksi di 16 TKP

Para pelaku pencurian sepeda motor ini sudah beraksi di 16 lokasi di wilayah Kota Blitar dan Kabupaten Tulungagung. Rinciannya, enam TKP di wilayah Kota Blitar dan Sembilan TKP di wilayah Kabupaten Tulungagung.

Mereka pemain baru yang menjadi spesialis pencurian sepeda motor di kawasan sekolah. “Mereka tergolong pemain baru semua,” kata Kasat Reskrim Polres Blitar Kota, AKP Heri Sugiono.

Para pelaku mulai beraksi di wilayah Kota Blitar pada 4 Desember 2017. Mereka melakukan aksi pencurian di SMKN 1 Kota Blitar, di Jl Kenari.

Modusnya sama, para pelaku menyaru menjadi siswa dan guru. Lalu menuju ke tempat parkir sekolah membawa kabur sepeda motor siswa. Aksi pencurian yang dilakukan pelaku di SMKN 1 juga terekam kamera CCTV.

“Pada 14 Desember 2017 lalu, mereka melakukan aksinya lagi di masjid dekat SMAN 4 Kota Blitar di Jl Melati,” ujar Heri.

Halaman
123

Berita Terkini