Ada Orang Mencurigakan Sebelum Perampokan Terjadi di Toko Jam Tangan di Kota Malang

Penulis: Benni Indo
Editor: Yoni Iskandar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemilik Toko Jam Rezeki Sunaryanto menunjukkan lemari kaca berisi jam yang dirampok, Selasa (6/3/2018). Kini, lemari jam itu sudah diisi dengan jam lagi.

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Beberapa hari sebelum toko Rezeki di Kota Malang milik  Sunaryanto irampok. Ia melihat orang yang tak dikenal bolak-balik masuk tokonya.

Orang itu juga sempat bertanya sejumlah harga jam. Harga jam yang ditanyakan selalu jam yang harganya mahal.

“Orang itu keluar masuk dan bertanya harga jam yang Rp 25 juta. Dia tahu jam mahal, tapi tidak beli,” kata Sunaryanto, Selasa (6/3/2018).

Lebih lanjut Sunaryanto menjelaskan ciri-ciri orang yang mencurigakan itu. Orang itu memiliki ciri-ciri tinggi sekitar 160 cm, badan gemuk dan rambut pendek keriting.

Baca: Bejat, Ternyata Buruh Tani di Situbondo Ini Setubuhi Anak Tirinya Sebanyak 6 kali

Ciri-ciri itu cocok seperti kesaksian Budi, tetangga Sunaryanto yang sempat bertemu pelaku saat peristiwa terjadi.

“Ciri-cirinya mirip seperti yang diceritakan Budi kepada saya,” ujar Sunaryanto.

Sunaryanto pun mencurigai kalau orang yang sebelumnya keluar masuk tokonya itu sebagai pelaku. Namun sayangnya Sunaryanto tidak mengetahui alamat maupun nama orang tersebut.

Baca: Warga Trenggalek Meninggal Saat Kesurupan Massal, Lalu Dipaksa Minum Air, 5 Orang Tersangka

Pasca peristiwa, orang mencurigakan itu tidak terlihat lagi datang ke toko.

Sunaryanto sudah tiga tahun ini berjualan jam di Jl Ranu Gratis. Pasca kejadian, ia segera memasang dua CCTV di tokonya. Ia juga tidur di toko pasca peristiwa.

Untuk melanjutkan usahanya kembali, Sunaryanto berencana akan menggadaikan BPKB mobilnya senilai Rp 100 juta. Sunaryanto mengalami kerugian Rp 200 juta setelah maling membawa kabur 150 jam tangan yang berada di tokonya pada Minggu (4/3/2018). (Benni Indo)

Berita Terkini