Penyandang Tuna Netra dan Atlet Judo Prayogi Gautama Senang Dapat Fasilitas Tempat Pijat dari Pemkot

Penulis: Nurul Aini
Editor: Alga W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prayogi Gautama saat memijat pasien.

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nurul Aini

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Prayogi Gautama, pria penyandang tuna netra yang memiliki keahlian memijat ini mengaku senang, sebab merasa keberadaan tuna netra kembali diperhatikan.

Apalagi setelah kembali dibukanya panti pijat tuna netra yang difasilitasi Pemerintah Kota Surabaya.

Yogi, begitu ia biasa disapa, telah menjalani profesi sebagai pemijat selama enam tahun.

Ia juga telah memiliki sertifikat setelah mengikuti pelatihan selama tiga tahun.

Biasanya Marah-marah, Ungkapan Bijak Shafa Harris di Foto Orangtuanya Ini Bikin Netizen Nyesek

"Saya sudah lama memijat, kadang di rumah, kadang ada yang manggil, di Taman Bungkul juga," kata Yogi, Kamis (26/4/2018)

Sejak April 2017, Yogi dan beberapa rekannya sesama tuna netra mendapat fasilitas tempat di Taman Bungkul.

Fasilitas tersebut membantu para pemijat tuna netra mendapatkan pelanggan.

Dalam satu hari, minimal tiga pelanggan ia pijat dan jika sedang beruntung, bisa sampai 10 pelanggan.

"Sejak di Bungkul juga lebih enak, makin banyak pelanggannya," kata Yogi.

Unggah Foto di Ranjang Saat Malam Jumat, Dewi Perssik Bikin Netizen Nggak Tahan Komentari Wajahnya

Pria berusia 35 tahun tersebut mengaku senang atas perhatian Pemerintah Kota Surabaya yang menyediakan akses pekerjaan pada penyandang tuna netra.

Ia dapat membiayai hidup dirinya dan keluarga kecilnya dengan seorang istri dan anak semata wayangnya yang baru berusia lima tahun.

Menghilang dari Dunia Hiburan, Penampilan Pemeran Atun Adik Si Doel Anak Betawi Kini Berubah Drastis

Tak hanya ahli memijat, Yogi patut berbangga diri sebab dirinya merupakan atlet judo yang beberapa kali mengikuti kejuaraan.

"Saya atlet juga, dulu sering ikut kejuaraan, sekarang kadang-kadang," cerita Yogi.

Ia pernah tiga tahun berturut-turut memenangkan emas di kejuaraan paragame atau pesta olahraga difabel.

"Prestasi pernah dapat emas tahun 2013 sampai 2015," kata Yogi.

Tahun ini ia kembali akan mengikuti seleksi untuk memgikuti kejuaraan.

10 Potret Reynaldi Rifaldo, Putera Indonesia 2017 yang Chat Mesranya Sama Lucinta Luna Bikin Geger

Meski memiliki kekurangan, semangat Yogi tidak pernah kurang dibanding orang lainnya.

Kini Yogi juga dapat memberikan jasa pijat tidak hanya di rumah dan Taman Bungkul, tapi juga di panti pijat yang terletak di Gedung Siola.

Ia dan tujuh tuna netra lainnya akan memberi jasa pijat secara bergantian.

"Saya senang Pemerintah Kota perhatian pada kami. Sebelumnya juga sudah diberi fasilitas, sekarang ditambah. Kami bersyukur," kata Yogi.

Perutnya Tampak Buncit, Lucinta Luna Bilang Telat 2 Bulan, Mas Fatah Disebut Netizen Berhalusinasi

Berita Terkini