Berduaan di Hotel, Pasangan ABG Digerebek Satpol PP, Simak Pengakuan Mereka, Bermula dari Terpaksa

Penulis: Mohammad Romadoni
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ABG yang berduaan di hotel

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Upaya untuk terus mengurangi tindak asusila di tengah-tengah masyarakat, terus digalakkan oleh pemerintah.

Satu di antaranya melalui menggelar berbagai razia.

Berbagai razia tersebut digelar di tempat-tempat yang selama ini dianggap banyak disalahgunakan sebagai tempat asusila.

Misalnya sejumlah hotel, atau penginap.

Baca: Lawan Wakil Malaysia, Keshya Nurvita Hanadia/Devi Tika Permatasari Tersingkir di Indonesia Open 2018

Baca: 7 Fakta Nining Sunarsih Ditemukan Hidup, Terungkap Hasill Pemeriksaan Dokter dan Pengakuan Keluarga

Itu seperti yang terjadi baru-baru ini.

Tepatnya seperti peristiwa yang terjadi di Mojokerto.

Dua pasangan kekasih kepergok lagi asyik berduaan di dalam kamar hotel Tejowulan Jalan Raya Jabon, Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto, Selasa (3/7/2018) malam sekira pukul 23.50 WIB.

Tingkah mereka terlihat gugup saat terciduk dalam razia Penyakit Masyarakat (Pekat) yang dilakukan oleh tim gabungan dari Satpol PP, Polres Mojokerto dibawah komando Polisi Militer Denpom V-2 Brawijaya.

Baca: Gunung Agung Erupsi - Seluruh Jaringan XL Axiata di Wilayah Bencana Dipastikan Normal

Baca: Lagi Viral Video Raja Sengon Ngaku Uangnya Tiap Hari Datang 16 Kontainer, Fakta Sebenarnya Terungkap

Pasangan muda-mudi tersebut rata-rata masih berusia belia belasan tahun.

Petugas Satpol PP didampingi Polisi Militer sempat mengedor beberapa kali pintu kamar hotel yang berada paling ujung sebelah kanan.

Tidak lama, pintu kayu itu berlahan-lahan mulai terbuka.

Tampak wajah lelaki Anak Baru Gede (ABG) tanpa rasa bersalah menanyakan kepada petugas yang berada dihadapannya.

Baca: Argentina Tersingkir dari Piala Dunia, Maradona Bersedia Jadi Pelatih Timnas Tanpa Dibayar

Baca: 3 Kejanggalan yang Dirasakan Sang Adik Saat Temukan Nining Sunarsih Usai Setahun Lalu Hilang

"Ada apa ya pak," ujar pria itu polos.

Tanpa basa-basi tiga anggota Satpol PP seketika merangsek masuk ke dalam kamar sembari berteriak meminta kartu identitasnya.

Mereka berdalih mencari alasan, terpaksa menginap di hotel lantaran urung pulang karena kemalaman.

Pasangan kekasih itu mengaku check in di kamar hotel sekira pukul 21.30 WIB.

Baca: Tim Transisi Khofifah Mulai Bekerja dan Catati Janji yang Diberikan Saat Kampanye

Baca: Awalnya Dikira Kelelahan Biasa Usai Main, Arya Koma 14 Hari, Fakta Penyakitnya Diungkap Sang Ayah

"Saya tadi mau pulang ke Sidoarjo pak tapi kemalaman makanya menginap di sini," katanya sembari mengelap keringat diwajahnya.

Sedangkan, wanita berhijab yang berdiri di samping kasur tersebut berupaya menyakinkan petugas terkait keberadaannya di dalam kamar hotel.

Pasangan kekasih pun mengakuinya kalau sudah berada di dalam satu kamar.

"Cuma tadi itu saya di sini (kasur) dan dia disana dibawah," ungkapnya sambil menunjuk lantai kamar.

Baca: Tuai Pujian Netizen, Begini Penampilan Manggung Mulan Jameela Usai Mantap Berhijab, Bisa Dicontoh!

Baca: 6 Fakta Tenggelamnya KM Lestari Maju, Petugas Ungkap Penyebab Insiden, Ada Hal yang Dilanggar?

Petugas memastikan keduanya bukan suami istri lantaran tidak bisa menunjukkan ketika diminta buku nikah.

Mereka akhirnya diamankan ke mobil bak terbuka untuk dilakukan pembinaan ke kantor Satpol PP di Mojosari Mojokerto.

Pihaknya juga mengamankan sepeda motor milik kedua pasangan itu yang di parkir di teras depan kamar hotel.

Masih di tempat yang sama anggota Satpol PP kembali melakukan penyisiran di kamar hotel nomor 6.

Baca: 20 Foto Perubahan Ekstrim Cewek Sebelum dan Sesudah Hapus Make Up, Rela Lakukan Apapun Agar Cantik!

Baca: Ikan Arapaima Kembali Muncul di Mojokerto, Begini Cara Warga Menangkapnya, Sampai Gunakan Laser

Pihaknya menemukan satu pasangan muda yang berada di kamar tersebut.

Keduanya tertangkap basah bertelanjang dada ketika petugas Satpol PP masuk ke dalam kamar.

Petugas akhirnya memberikan waktu untuk mereka berpakaian terlebih dahulu.

Baca: Diwarnai 2 Perang Saudara, Berikut Jadwal 14 Wakil Merah-Putih di Indonesia Open 2018

Baca: Ditanya Soal Kabar Setya Novanto Saat Ini, Fahri Hamzah Berikan Malah Gambar Pasang Emoji Menangis

Kedua pasangan ini dibawa ke kantor Satpol PP Kabupaten Mojokerto untuk dilakukan pembinaan.

Razia operasi Pekat ini kemudian dilanjutkan menyisir kawasan cafe dan warung remang-remang di wilayah Mojosari Mojokerto.

Baca: Lawan Wakil Malaysia, Keshya Nurvita Hanadia/Devi Tika Permatasari Tersingkir di Indonesia Open 2018

Baca: Dirikan Tenda di Ladang, Aktivitas Perkumpulan Ini Saat Malam Bikin Curiga Sampai Dibubarkan Warga

(don/ Mohammad Romadoni).

Berita Terkini