TRIBUNJATIM.COM - Ada beragam cara yang dapat dilakukan untuk menjaga berat badan.
Beberapa di antaranya adalah dengan program diet dan juga berolahraga.
Program diet sendiri sudah banyak dilakukan.
Ada berbagai jenis diet berdasarkan tujuannya, seperti diet untuk menaikkan berat badan, menjaga keseimbangan kadar gula darah pada penderita diabetes, menurunkan kadar kolesterol, dan lain sebagainya.
• 8 Langkah Persiapan Sebelum Mengikuti Diet Keto Bagi Pemula, di Antaranya Mencoba Kopi Tahan Lapar
Tak semua diet memiliki dampak yang baik bagi tubuh.
Ada beberapa metode diet yang terbilang cukup ekstrem dan memiliki dampak berbahaya.
Jenis-jenis diet ini tak dianjurkan untuk dilakukan.
Dilansir dari Tribun Travel dan Intisari.grid.id berikut 8 metode diet ekstrem di dunia.
• Selain Turunkan Berat Badan, Diet Keto Juga Disebut Bisa Hilangkan Jerawat, Begini Penjelasannya!
1. Mononukleosis
Metode diet satu ini merupakan jenis diet yang menggunakan virus berbahaya mononukleosis.
Jenis virus ini akan membuatmu tidak ingin makan sekaligus menguras energi.
Hal itu bertujuan untuk mengurangi berat badan secara cepat.
• Cuma 2 Menit, 7 Trik Berikut Bisa Bikin Tubuhmu Terlihat Langsing, Gak Perlu Beli Obat Diet Lho!
Metode diet ini terbilang cukup ekstrem lantaran menimbulkan beberapa kelemahan fisik.
Seperti gejala demam, sakit tenggorokan, serta pembengkakan amandel, kelenjar getah bening, dan limpa.
2. Bola Kapas
Diet ini terbilang ekstrem lantaran menelan bola kapas.
Bola kapas sebelum ditelan dicelupkan ke dalam cairan nutrisi seperti jus buah dan infused water.
Setelah bola kapas tersebut menyerap nutrisi maka bola ditelan.
• 5 Kontestan Produce 48 yang Tempati Peringkat Pertama Position Battle, Lihat Penampilan Mereka!
Hal tersebut bertujuan agar tubuh tetap mendapat nutrisi sekaligus awet kenyang.
Diet ini terbilang berbahaya dan dapat mempengaruhi kinerja lambung, sistem pencernaan dan malnutrisi.
Tak hanya itu, diet ini juga dapat menyebabkan keracunan jika kapas tak steril.
Diet ini cukup banyak dilakukan di negara benua Amerika dan Eropa.
3. Diet Nutrisi Enternal Ketogenik
Diet nutrisi enternal ketogenik memanfaatkan cairan infus.
Bagi yang menggunakan diet ini dilarang makan atau minum kecuali air putih selama 10 hari.
Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi, mereka mendapatkan infus nutrisi yang dimasukkan melalui hidung.
• Istri Ryan Delon Dapat Kejutan Baby Shower Bertema Unicorn di Kehamilan Keduanya, Lihat Fotonya!
Diet ini terbilang berbahaya dan menyiksa.
Pasalnya, diet ini bisa menyebabkan dehidrasi, kenaikan asam lambung hingga berbagai masalah malnutrisi lainnya.
4. Diet Cacing
Diet satu ini mengandalkan cacing dalam saluran pencernaan.
Diet ini dilakukan dengan cara mengonsumsi obat atau pil tertentu yang bisa membuat cacing tumbuh dan berkembang biak.
Jika cacing dalam pencernaan berkembang biak maka diharapkan menyerap makanan yang masuk.
• Jadi Juri Indonesian Idol Junior Bersama Musisi Lain, Maia Estianty Ungkap Tak Dipasang Jadi Galak
Orang yang melakukan diet jenis ini berharap dia bisa makan apa saja dan sebanyak mungkin tanpa takut gendut.
Tentunya, diet ini memiliki efek yang berbahaya yakni dapat terserang diare berkepanjangan dan malnutrisi parah hingga anoreksia.
5. Diet Lima Gigitan
Diet ini membatasi kuantitas dari makanan yang dikonsumsi.
Kalian hanya diperbolehkan makan lima gigitan saja setiap makanan yang dikonsumsi.
Meski demikian, tak ada batasan jenis makanan yang boleh dimakan.
• 2 Cara Gunakan Google Maps, Akuratkan GPS hingga Bisa Jalan-jalan Tanpa Internet
Lima gigitan bertujuan untuk menekan nafsu makan.
Meski demikian, diet ini terbilang ekstrem lantaran dapat menyebabkan malnutrisi dan kehilangan berat bada ekstrem.
6. Diet Makanan Bayi
Sesuai namanya, kalian harus mengkonsumsi bubur buah dan sayur selama 10 hari tanpa garam dan bumbu apapun.
Diet ini terbilang menyiksa lantaran menimbulkan perubahan feses.
Selain itu, tubuh orang dewasa juga berbeda dengan bayi.
• 8 Kematian Artis Korea Selatan karena Bunuh Diri, Kasus Jang Ja Yeon ‘BBF’ Paling Memilukan
Nutrisi yang dibutuhkan tentunya juga berbeda.
Diet ini berisiko membuat tubuh lebih lemah dan bisa diare parah hingga malnutrisi.
7. Diet Sendok
Program diet ini merupakan diet di mana kalian hanya boleh makan makanan yang bisa dimakan dengan sendok.
Tujuannya adalah membatasi kalori yang masuk sekaligus tetap memilih makanan sehat seperti sup dan yogurt.
Akan tetapi, kebanyakan orang yang melakukan metode diet ini hanya makan puding sepanjang hari dan tidak mendapatkan hasil apa-apa.
8. Bee Pollen atau Serbuk Sari Lebah
Diet satu ini memanfaatkan serbuk sari lebah.
Bee pollen telah disebut-sebut sebagai sejenis makanan super, dan mengandung semua nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh serta meningkatkan kinerja atletik, mengobati asma, dan mengurangi lemak.
• Sudah Bisa Berbahasa Indonesia, Pelatih Asing Arema FC ini Tertarik Belajar Bahasa Jawa
Meskipun telah teruji berkali-kali, tidak ada efek yang diklaim terbukti.
Pada kenyataannya, bee pollen berkaitan dengan sejumlah reaksi alergi yang parah pada orang yang mengonsumsinya sebagai suplemen makanan.
Yuk subscribe YouTube Channel TribunJatim.com