TRIBUNJATIM.COM, BULULAWANG - Sandiaga Uno kembali kunjungi Malang Raya.
Kali ini, Sandiaga Uno, yang akan mendampingi Prabowo Subianto dalam kancah Pilpres 2019 bersilaturahmi ke Pondok Pesantren An Nur 2 pada Rabu (5/12/2018).
Kepada para santri, Sandiaga Uno menyebut pondok pesantren harus mampu mencetak santri entrepreneur.
Pada era milenial seperti sekarang ini, ia ingin para santri terpacu memulai wirausaha dengan konsep kesantrian.
(DPRD Kota Surabaya Bahas Denda Pelanggaran Kawasan Tanpa Rokok di Surabaya)
(Kadin Usulkan 3 Strategi untuk Genjot Kunjungan Wisman di Jatim, Termasuk Buat UMKM Lebih Gesit)
Sandi menjelaskan salah satu 'branding' yang dapat dikembangkan, ialah industri produks halal.
"Santri dapat menggerakkan gerakkan ekonomi Indonesia. Bisa melalui Industri Halal alias berbasis halal," ungkap cawapres yang identik dengan idola para emak-emak itu.
Sandi berkata, industri halal dan pariwisata halal punya potensi yang besar dengan nilai fantastis.
"Potensi bisa menghasilkan Rp 3 triliun. Sosok yang menguasai untuk industri halal adalah santri. Maka dari itu mereka perlu dididik sedari awal tidak hanya menjadi pencari kerja. Tapi sebagai entrepreneur pencipta kerja," ungkap Sandiaga.
Sandi menjelaskan, industri halal yang meliputi kosmetik, makanan dan pariwisata tentu membutuhkan peran santri.
Ke depan, bisnis-bisnis ini tentu membutuhkan masukan dari para santri.
(Kadin Usulkan 3 Strategi untuk Genjot Kunjungan Wisman di Jatim, Termasuk Buat UMKM Lebih Gesit)
(Hasil akhir PSCS Cilacap vs Persib Bandung, Skor 0-1, Persib Ke 32 Besar Piala Indonesia 2018)
"Ke depan santri nggak hanya mengetahui ilmu agama. Namun juga memiliki inovasi bisnis," kata dia.
Sadiaga memandang, potensi wisata syariah di Kabupaten Malang punya prospek baik pada masa mendatang
Ia pun bercerita pengalamannya ketika bermalam di salah satu hotel syariah di Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.
Sandi mencontohkan industri halal bisa meliputi kosmetik, makanan dan pariwisata.
"Permintaan untuk angka menginap di tempat ini (hotel syariah) cukup tinggi. Itu bisa jadi prospek bagus kedepan dan jadi pendorong agar wisata syariah dan industri halal terus berkembang," ucapnya memotivasi.
Setelah berkunjung selama sekitar 1,5 jam Sandi, meninggalkan lokasi dengan berkunjung ke destinasi selanjutnya.
Reporter: Surya/Erwin Wicaksono
(Jadi Terdakwa Pemilu di Mojokerto, Kades Suhartono Tidak Dicopot dari Jabatannya)
(Pasar Kasin Kota Malang Sering Kebanjiran, Pedagang Keluhkan Lantai yang Licin Saat Hujan)