Temuan Bayi di Lamongan

Heboh Bayi Dibuang di Serambi Masjid di Lamongan Dalam Kardus, Kapolsek Bawa Sendiri Jasad ke RS

Penulis: Hanif Manshuri
Editor: Sudarma Adi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolsek Karangbinangun, AKP Hakim membawa sendiri jasad bayi ke RSUD dr Soegiri dari lokasi ditemukannya bayi nahas, Sabtu (9/02/2019).

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Di saat banyak pasangan suami istri yang mendambakan keturunan atau anak, ternyata masih ada orangtua yang tega membuang bayi yang baru dilahirkan.

Setidaknya itu terjadi di Lamongan. Warga digegerkan dengan ditemukannya bayi laki - laki yang baru dilahirkan di serambi Masjid Arrohman Desa Ketapangtelu Kecamatan Karangbinangun Lamongan, Sabtu (09/02/2019).

Bayi yang diperkirakan baru berumur 8 jam itu ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia.

Perlintasan Double Track Tanpa Palang Pintu Kembali Telan Korban Jiwa di Lamongan

Bayi nahas itu kali pertama ditemukan seorang jemaah masjid, H. Husen (58) usai menjalankan salat Zuhur di Masjid Arrohman.

"Saya hanya curiga melihat ada kardus bekas tempat lampu emegency yang tergeletak di serambi masjid," kata Husen kepada TribunJatim.com, Sabtu (9/2/2019).

Penasaran, saksi Husen mencoba mencari tahu apa sebenarnya kardus atau karton yang ada di sisi kanan serambi tersebut.

Husen membuka kardus itu, dan saksi dibuat terhenyak kaget lantaran yang ada dalam kardus itu adalah bayi.

Pelaku Pinjam Mobil PNS dari Lamongan Ini Untuk Urus Tanah, 5 Hari Tak Kembali, PNS Lapor Polisi

Bayi yang ditemukannya itu sudah tidak menangis alias sudah mati dengan dibalut sarung kotak - kotak, tanpa ada bekal apapun.

Saksi Husen kemudian mengabarkan pada jemaah lain, perangkat desa hingga ke Polsek Karangbinangun.

Dibarengi petugas medis Puskesmas Karangbinangun, Kapolsek Karangbinangun, AKP Hakim dan sejumlah anggota polsek bergerak ke Masjid Arrohman.

Kardus berisi bayi itu kemudian dievakuasi, dan ternyata bayi nahas itu baru dilahirkan dengan bukti ari - ari yang masih lengkap panjang belum dipotong ideal layaknya bayi yang dilahirkan normal umumnya.

AKP Hakim kemudian membawa bayi tersebut ke RSUD dr Soegiri Lamongan menumpang mobil ambulance.

Bahkan Hakim sendiri yang menggendong jasad bayi dari keluar masjid, menuju mobil ambulan dan dipangku hingga ke RSUD dr Soegiri Lamongan jalan Kusuma Bangsa.

Untuk sementara jasad bayi dititipkan di RSUD dr Soegiri.

"Kita masih mengembangkan penyelidikan terkait temuan bayi di serambi masjid," kata Hakim.

Anggota polsek kata Hakim sudah disebar untuk mencari tahu ke warga masyarakat.

Hakim berharap kepada masyarakat mau melaporkan ke polisi jika ada yang mencurigakan di tengah - tengah masyarak

Berita Terkini