Baca tanpa iklan
Di bawahnya ada usaha kimia 4,53 persen dan disusul dengan usaha tekstil sebesar 3,76 persen.
Kepala Dinas Pedagangan dan Perindustrian Provinsi Jawa Timur Drajat Irawan mengatakan saat ini sudah ada sebanyak 1000 pemegang Kartu Jatim Berdaya ini.
Mereka, para UKM dan IKM yang ingin mendapatkan akses pinjaman ini akan mendapatkan seleksi dari Bank Jatim.
"Mereka akan dilihat data asetnya, sekmen pasarnya, jumlah tenaga kerjanya berapa, dan infrastrukturnya apa saja yang dipunyai. Lalu akan diverifikasi oleh Bank Jatim, namun kita akan memberikan pengantar berupa rekomendasinya," tegasnya.
(Bertemu Khofifah, Cak Imin Minta Doa untuk Caleg PKB di Pemilu, Musyafak Rouf: Tak Bahas Pilpres)
(Ganggu Lingkungan, Gubernur Jatim Khofifah Bakal Relokasi IPAL LIK Magetan)
Syarat utama yang boleh mendapatkan Kartu Jatim berdaya ini adalah usahanya yang omsetnya di bawah Rp 1 miliar.
Prinsipnya bantuan modal pinjaman ini akan menjadi pendorong agar UKM IKM Jawa Timur bisa menjadi pelaku usaha yang petarung.
Di sisi lain, salah satu penerima Kartu Jatim Kartu Berdaya, Endang Daryanti mengaku apresiasi dengan program pinjaman modal ini.
Pemilik usaha Leather Goods bermerk Sandy Leather ini mengaku akan mudah mendapatkan pinjaman modal.
"Sebelumnya memang sudah pernah mengajukan ke Bank Jatim. Namun dengan kartu ini kita merasakan kemudahan. Pasar kami masih lokal, namun beberapa kali ikut pameran luar negeri. Semoga dengan pinjaman lunak ini bisa mengembangkan usaha hingga bisa ekspor," katanya.
Reporter: Surya/fatimatuz zahroh
(VIDEO: Womens Week 2019, Pesta UKM yang Digelar Srikandi Kreatif Jatim di Royal Plaza Surabaya)
(Pelaku UKM Vulkanisir Ban Harapkan Sentuhan Pemerintah, Terkait Modal Usaha dan Pelatihan GMP)