TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Polres Trenggalek menggelar simulasi sistem pengamanan kota (Sispam Kota) di halaman mapolres, Jumat (5/4/2019).
Dalam simulasi ini diperagakan kemampuan pasukan keamanan, mulai dari kondisi damai hingga kondisi paling buruk dalam pelaksanaan Pemilu 17 April mendatang.
Menurut Kapolres Trenggalek, AKBP Didit Bambang Wibowo S, ada 2512 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Trenggalek.
• Ratusan Taruna dan Praja Melaksanakan Lasitarda di Trenggalek
• Gus Ipin Belum Tiba di Trenggalek Agropark, 2.000 Durian Sudah Ludes Diserbu Ribuan Warga
• Komentari Unggahan Kyai di Facebook dengan Kata-kata Kotor, Pria di Trenggalek Ini Ditangkap Polisi
• Usai Bobol Konter HP di Trenggalek, Pria ini Disergap Polisi di Kota Batu
Semua TPS dinyatakan ada dalam peta wilayah yang aman.
"Tidak ada pengamanan khusus, semua TPS aman," terang Didit.
Untuk pengamanan, Polres Trenggalek memaksimalkan rayonisasi polsek-polsek.
Seorang polisi akan diberi beban mengamankan 3 TPS, dibantu tiga orang Linmas per TPS.
Total personel gabungan yang disiapkan, mulai dari TNI dan Polri sebanyak 700 orang.
Namun yang paling diwaspadai justru faktor alam.
"Kita tahu wilayah Trenggalek ini kan rawan longsor dan banjir. Semoga tidak ada gangguan," sambung Didit.
Untuk mengantisipasi bencana alam, pasukan pengamanan juga mempersiapkan personel SAR.
Secara khusus Polres Trenggalek juga menggandengn Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Badan SAR Nasional (Basarnas) Pos SAR Trenggalek.
Plt Bupati Trenggalek, Muchammad Nur Arifin mengatakan, simulasi ini untuk menunjukkan situasi paling buruk saat Pemilu mendatang.
"Pasukan benar-benar sudah siap dalam segala situasi, baik kondisi soft maupun yang membutuhkan pelumpuhan," ujar Gus Ipin, panggilan akrabnya.
Lanjutnya, jauh-jauh hari Pemkab Trenggalek telah melakukan kampanye Pemilu Damai.
kampanye ini untuk menekankan persatuan dan kerukunan warga, meski berbeda pilihan.
Selain itu pada camat, kepala desa dan personel Linmas juga sudah disiapkan jauh-jauh hari.
"Mereka sudah dibekali cara-cara persuasif untuk mendukung Pemilu damai di Trenggalek," pungkas Gus Ipin.