Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Seorang pendaki melapor telah menemukan Faiqus Syamsi, siswa SMKN 5 Surabaya yang hilang saat mendaki Gunung Arjuno.
Kabar tersebut diungkap keluarga korban setelah tiga bulan setelah remaja asal Kendangsari Surabaya itu menghilang.
"Gunung Arjuno sempat ditutup karena ada badai. (Saat) Dibuka, ada pendaki naik, mereka juga tersesat dan menemukan tulang. Ga jadi naik, turun lapor ke pos," kata Nanang, paman korban pada Sabtu (6/4/2019).
Dari laporan tersebut, tim menuju Lembah Kidang dan mendapatkan tulang belulang dari tulang kaki dan tangan.
(Sebelum Mendaki Gunung Arjuno, Faiqus Syamsi Sempat Bilang ke Ibunya Akan Membuat Heboh)
"Tulang betis dan tangan. Kalau badan semua tidak ada," kata Nanang.
Faiqus Syamsi ditemukan setelah hilang selama tiga bulan di Gunung Arjuno.
Jenazah korban hanya ditemukan tulang dan beberapa helai kain yang masih melekat identik dengan pakaian korban.
Dari keluarganya, anak bungsu dua bersaudara ini dikenal sebagai sosok yang periang kerap bermain dengan anak-anak di sekitar tempat tinggalnya.
"Dia itu bukan anak pendiam, ceria, setahu saya dia pintar," kata Syafi, paman korban
(Tiga Bulan Hilang di Gunung Arjuno, Siswa SMKN 5 Ditemukan Tinggal Tulang Belulang Tak Lengkap)
(Dinas Kesehatan Jawa Timur Suplai Obat-obatan untuk Warga Terdampak Erupsi Gunung Bromo)