TRIBUNJATIM.COM - Sejumlah nama politisi sudah mulai muncul sebagai orang yang akan lolos menjadi anggota DPR RI ke senayan, tidak terkecuali para cucu mantan Presiden Soekarno.
Para cucu Soekarno itu akan menjadi anggota DPR RI periode 2019-2024.
Di antaranya adalah Puti Guntur Soekarno dan Puan Maharani.
Sebelumnya juga diberitakan, Puti Soekarno juga lolos ke Senayan setelah bertarung di Dapil Jatim I (Surabaya - Sidoarjo).
• SBY Bongkar SMS Orang yang Tak Terima Soal Pergantian Panglima TNI, Disebut Ulangi Kesalahan
Puan adalah putri dari Megawati Soekarnoputri, sedangkan Puti adalah putri dari Guruh Soekarnoputra.
Puan Maharani adalah politikus PDI-P yang masih menjabat Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia pada Kabinet Kerja.
Puan Maharani juga pernah menjabat sebagai Ketua Fraksi PDI Perjuangan di DPR RI untuk tahun 2012 - 2014.
"Nama-nama sudah kami identifikasikan seperti Puan Maharani, Johan Budi dan berbagai tokoh-tokoh lain. Rata-rata inkumben punya peluang," kata Hasto saat ditemui wartawan di Tjikini Lima Restoran, Menteng, Jakarta, Rabu (30/4/2019).
• HASIL Pertemuan AHY-Jokowi: Sandiaga Uno & BPN Bereaksi, Dahnil Anzar: Ada Upaya Memecah-belah
Puan Maharani maju dari dapil Jawa Tengah V yang terdiri dari Surakarta, Sukoharjo, Klaten, dan Boyolali.
Hasto mengatakan, berdasarkan hasil hitung cepat atau quick count PDI-P menang dalam Pemilu Legislatif 2019.
Ia mengatakan, perolehan kursi PDI-P di DPR RI sekitar 134 kursi, hasil yang cukup signifikan dengan didukung oleh Koalisi Indonesia Kerja (KIK).
"Perolehan kursi kami sekitar 134, plus minus lima kursi. Karena itulah dengan jumlah yang cukup signifikan," tuturnya.
• 8 Poin Isi Surat Ahmad Dhani yang Dibongkar Tim Pemenangan untuk Bawaslu, Ditulis Jam 2 Dini Hari
• Ziarahi Pusara Gus Dur, Rieke Diah Pitaloka Menangis Sampai Ungkap Kebiasaan Almarhum Tiap Jumat
Sebelumnya, Hasto Kristiyanto mengklaim partai pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin akan menjadi mayoritas pada DPR periode selanjutnya.
"Simulasi berdasarkan quick count yang kami lakukan di setiap dapil DPR RI, maka Koalisi Indonesia Kerja setidaknya mendapatkan 349 kursi atau 60,7 persen," ujar Hasto.
Menurut Hasto, kekuatan koalisi ini sudah dibangun matang sebelum tahapan pemilu berlangsung. Sebab, partai pendukung ingin memperkuat pemerintahan Jokowi-Ma'ruf nanti di parlemen.
Dari Dapil Jatim I (Surabaya - Sidoarjo) sebelumnya diberitakan, Puti Soekarno juga lolos ke Senayan. Bahkan Puti Soekarno juga disebut meraih suara terbanyak di dapil ini.
• 5 Nama yang Bakal Gantikan Wali Kota Risma di Pilwali Surabaya 2020, dari Politisi PSI hingga Kiai
Puti yang pindah Dapil Jabar pada Pileg 2019 ke Dapil Jatim dari PDIP itu leading sementara.
Di antara caleg DPR RI sesama PDIP, dari 18,53 persen suara masuk Puti sementara meraih 85.682 suara.
Puti Guntur Soekarno juga harus melawan, dan bersaing ketat dengan kader Megawati Soekarnoputri, yaitu Bambang DH.
Ketua Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, Sukadar, mengatakan bahwa itu adalah hasil perolehan suara yang sudah didapat induk partainya.
• SBY Buru-buru Minta Maaf Saat Tahu Ucapan Anak Menteri Perempuannya, Sang Presiden Tak Bisa Lupa
Data terbaru BSPN DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya menyebutkan bahwa total perolehan suara hingga Rabu (24/4/2019) sore tadi mencapai 395.024 atau 18,53 persen. "Peraih suara tertinggi PDIP Mbak Puti," kata Sukandar.
Sementara itu, PDIP juga mengklaim ada wajah-wajah baru dari caleg mereka yang lolos.
Di antaranya adalah Johan Budi dan Krisdayanti.
• SBY Bikin Malu Pemuda yang Tagih ‘Janjinya’, Niat Sebenarnya Terbongkar Saat Ditanyakan 4 Hal
Hal itu sesuai klaim dari Hasto.
Krisdayanti adalah penyanyi pop Indonesia yang kemudian mencoba peruntungan di dunia politik seperti mantan suaminya, Anang Hermansyah yang penyanyi, pencipta lagu sekaligus politikus PAN.
Krisdayanti maju sebagai caleg di Jatim V yang meliputi Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu.
• 5 Nama yang Bakal Gantikan Wali Kota Risma di Pilwali Surabaya 2020, dari Politisi PSI hingga Kiai
Lalu Johan Budi adalah mantan wartawan yang kemudian sangat dikenal ketika menjadi juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi.
Johan Budi kemudian ditarik ke Istana Negara menjadi juru bicara Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Johan Budi kemudian bergabung menjadi caleg PDI-P dan berlaga di Dapil Jatim 7.
Seperti yang diketahui, caleg PDIP Johan Budi diprediksi lolos ke DPR RI. Johan maju di daerah pemilihan Jawa Timur VII yang meliputi Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Magetan, dan Ngawi.
• Detik-Detik Fadli Zon Debat dengan Mahfud MD di TV, Presenter Sampai Menepuk & Beri Teguran
Budiman Sujatmiko Sudah Merasa Tak Lolos
Sementara itu, politisi PDI Perjuangan, Budiman Sudjatmiko mengatakan, kemungkinan besar dirinya tak lolos menjadi anggota DPR periode 2019-2024.
Namun demikian, Budiman masih menunggu hasil hitung resmi KPU.
"Memang belum final, tapi bisa kemungkinan saya enggak lolos, meskipun kita masih menunggu dokumen C1. Dari seluruh TPS kita kumpulin belum selesai memang," kata Budiman saat dihubungi Kompas.com, Selasa (30/4/2019).
Budiman yang maju sebagai caleg di dapil Jawa Timur VII mengatakan, persaingan di dapil tersebut sangat ketat.
Dapil Jawa Timur VII meliputi Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Magetan, dan Ngawi.
Budiman mengaku, pada Pemilu tahun ini, sebetulnya dia tak berniat maju menjadi caleg.
Namun, atas perintah dari Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto, mantan politisi PRD itu akhirnya bersedia kembali menjadi caleg.
"Pak Sekjen bilang bantu Pak Jokowi di Jatim 7, kebetulan karena di sana PDI Perjuangan cuma satu kursi dan kebetulan Pak Jokowi dari lima kabupaten dari 2014 kalah di dua kabupaten," ujarnya.
Sebelumnya, pada Pileg 2014, Budiman maju dari daerah pemilihan Jawa Tengah VIII yang meliputi Kabupaten Cilacap dan Kabupaten Banyumas.
Dia terpilih sebagai legislator dan kini duduk di Komisi VIII DPR.
Di Dapil Jatim VII juga ada nama Juru bicara kepresidenan Johan Budi SP.
Johan Budi yang juga politisi PDI-P, justru optimistis bisa lolos ke DPR.
Selain itu ada juga nama anak kedua mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Edhi Baskoro Yudhoyono atau Ibas.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sekjen PDI-P Sebut Puan Maharani, Johan Budi hingga Krisdayanti Lolos ke Parlemen"