Jelang Mudik, Petugas Usir Bus Tak Laik Jalan ketahuan Kaca Pecah di Terminal Bungurasih

Penulis: Nuraini Faiq
Editor: Yoni Iskandar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas usir bus tak laik di Terminal Purabaya atau Bungurasih Sidoarjo

 TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Petugas Dishub Kota Surabaya bersama jajaran kepolisian menggelar Ram Check untuk semua kendaraan bus di Terminal Purabaya, Bungurasih, Waru, Sidoarjo, Rabu (8/5/2019).
Cek kendaraan angkutan Lebaran ini untuk mengetahui Kelaikan jalan bus.

Begitu ketahuan ada bus tak laik, petugas langsung mengusir bus ini keluar dari terminal setelah ditilang.

"Terpaksa kami mengusir PO Restu yang ketahuan kaca depan pecah. Ini bahaya," keta Kepala Sub Unit Terminal Purabaya Imam Hidayat.

PO Restu Jurusan Ponorogo itu dinyatakan tak laik jalan tidak saja kaca depan retak. Bus ini juga kedapatan atap keropos sehingga membahayakan bagi penumpang.

Dalam Ram check menjelang mudik di Terminal Purabaya itu jdilakukan pengecekan menyeluruh atas kondisi kenderaan. Selain kelengkapan dokumen dan surat kendaraan termasuk buku uji kendaraan atau uji kir, juga fungsional setiap kendaraan.

Banjir Kali Lamong Capai Sepekan, Pemilik Tambak Rugi Belasan Juta, Petani Bingung akan Makan Apa

Ini Peringatan Bagi Pengguna Jalan ! Dilarang Terobos Pintu Perlintasan KA, Bakal Dipidana 3 Bulan

Inka Christie Menikahi Sandiego Africo yang Berusia Lebih Muda 12 Tahun, Dilamar Pasca Kenal 9 Tahun

Mulai dari lampu sign, lampu utama, jarum speedometer, sabuk pengaman, kondisi ban, fasilitas pelengkap kebakaran, hingga kipas wiper kaca juga dicek.

"Hari ini kami mengecek acak 17 kendaraan," jelas Imam.

Secara umum masih laik. Hanya ada satu bus PO Restu N 7818 UG

yang tak laik. Selain itu juga ditemukan dua bus yang tidak memiliki buku uji kendaraan. Keduanya ditilang karena tak bisa menunjukkan bukti buku uji kendaraan berkala.

"Bagi bus yang laik kita tempeli stiker yang bertuliskan bahwa kendaraan ini laik sebagai angkutan Lebaran," kata Imam.

Pengecekan kondisi Kelaikan kendaraan umum angkutan mudik itu akan terus digelar hingga menjelang masa angkutan Lebaran. (Faiq/TribunJatim.com).

Berita Terkini