TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - PT Dharma Lautan Utama (DLU) memprediksi puncak arus mudik Lebaran untuk moda transportasi laut terjadi H-3 lebaran.
Hal itu terlihat dari penjualan tiket penumpang dimana seluruh tiket yang dijual online untuk keberangkatan H-3 sudah terjual seluruhnya.
"Memang (pembelian tiket) kita lakukan sistem online agar bisa dipesan jauh-jauh hari," ujar Direktur Utama PT DLU Erwin Poedjiono, Senin (27/5/2019).
• Dua Operator Kapal di Gresik Tolak Masuknya Kapal Baru, Minta Pemkab Kaji Ulang & Buat Perencanaan
• Penumpang Kapal Laut Diprediksi Naik 7 Persen saat Mudik Lebaran, DLU Siapkan 2 Armada Tambahan
• Mau Aksi People Power, 24 Penumpang Kapal Dirazia Polisi di Tanjung Perak, Dipulangkan ke Kalimantan
Namun begitu untuk strategi pemerataan penumpang supaya tidak menumpuk di H-3, DLU sudah memberlakukan tiket lebih murah untuk pemesan tiket pada jadwal pemberangkatan lebih awal.
"Ini agar masyarakat menyebrang lebih awal atau kembali pulang lebih awal," ucap Erwin.
Penurunan harga tiket tersebut diberlakukan untuk rute panjang semisal Balikpapan-Surabaya, Banjarmasin-Surabaya, dan Makasar-Surabaya.
"Paling tinggi diskonnya 25 persen, semakin dekat hari H harganya semakin mendekati normal," ucap Erwin.
Erwin juga mengungkapkan pihaknya sudah berkomunikasi dengan pihak Perkebunan, BUMN dan pemerintah untuk membagikan THR kepada karyawan lebih awal untuk bisa membeli tiket tersebut.
"Ini sudah mulai ramai, aliran penumpang sudah mulai terlihat naik sejak H-15. Terutama aliran penumpang yang dari luar Jawa. " ucapnya.
Pemerintah Provinsi Jawa Timur sendiri menargetkan pertumbuhan angkutan laut lebaran 2019 mencapai 3,91 persen dari tahun lalu.
Pada mudik lebaran 2018, jumlah penumpang yang menggunakan kapal tercatat 1,31 juta orang. Tahun ini penumpang kapal laut dipatok 1,37 juta orang.