Di era internet, lanjut Hypo, masyarakat lebih banyak menghabiskan waktu bermain media sosial selama 8 sampai 11 jam. Terutama generasi milenial sehingga mengurangi minat membaca buku.
"Minat membaca Indonesia di dunia menempati peringkat 60," kata Hypo.
Sementara itu, Ketua Yayasan Indonesia Energi dan Lingkungan Hidup, Dyah Roro Esti Widya Putri mengatakan Ideologi Pancasila merupakan yang paling tepat untuk bangsa Indonesia.
Anggota DPR RI terpilih dari daerah pemilihan Gresik - Lamongan ini mengaku Bhinneka Tunggal Ika sangat penting mengingat Indonesia sangat kaya akan keberagaman dan jumlah penduduk sebanyak 260 juta. Hingga saat ini bisa hidup rukun dan saling menghormati.
Wanita berusia 26 tahun yang pernah mengenyam pendidikan tinggi di Inggris ini menceritakan bahwa masyarakat luar negeri bisa heran bangsa Indonesia yang memiliki banyak suku, agama bisa hidup damai dan berdampingan.
"Caranya inklusif menghargai satu sama lain, harus rukun damai menghormati perbedaan yang ada," kata dia.