Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJatim, Aminatus Sofya
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Peristiwa nahas menimpa keluarga Abdullah yang tinggal di Desa Jeding, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Diduga karena nyala lilin, empat anaknya meninggal karena terpanggang di dalam rumah.
Tiga anak Abdullah, Rahma Ramadhan, Nellah Fatimah Sholehah dan Annisa Dzakirah menempuh pendidikan di SD Alam Ar Rohmah. Sedangkan adiknya, Naufal Nasrulloh bersekolah di TK Miftahul Jannah.
Teman sekelas Rahma, Aira Hanzah Fauzi menuturkan ada kejadian tak biasa sebelum peristiawa kebakaran terjadi. Tiba-tiba, Rahma yang sehari-harinya pendiam bertindak layaknya seorang ketua kelas dengan mengkomando teman-temannya untuk shalat berjamah.
• Kebakaran Rumah di Junrejo Kota Batu Tewaskan 4 Anak, Tetangga: Anak-anak Abdullah Sempat Beli Jus
"Biasanya dia (Rahma, red) pendiam. Tapi nggak tau kok kemarin nyuruh temen-temen salat," cerita Aira ketika ditemui di SD Alam Ar Rohmah, Rabu (24/7/2019).
Aira tak menyangka Rahma pergi begitu cepat. Saat melayat ke rumah duka, ia menangis. Begitu juga teman-teman Rahma yang lain.
"Tadi teman sebangku Rahma juga ikut nangis. Sambil pegang mukenahnya," ujar dia.
Waka Kesiswaan SD Alam Ar Rohmah, Eko Wahyudi mengaku tidak terlalu mengenal siswanya yang meninggal karena terbakar itu, "Kalau mengenal tidak terlalu ya, karena jarang bersama mereka. Cuman kemarin ada salah satu guru yang tiba-tiba dipeluk erat oleh Rahma," ujar Eko.
• Kebakaran Rumah di Junrejo Kota Batu Tewaskan 4 Anak, Sikap 1 Anak Saat Peluk Gurunya Jadi Sorotan
Rencananya, rombongan guru SD Alam Ar Rohmah akan melayat ke rumah duka setelah pukul 13.30 WIB. Jam pulang sekolah, terpaksa dimajukan dam seluruh siswa akan dipulangkan lebih awal.
"Biasanya pukul 14.00 WIB itu untuk jam pulang siswa kelas 2 sampai 3. Kelas 4 sampai 6 bisa sampai pukul 16.00 WIB. Tapi hari ini rencananya akan dipulangkan lebih awal karena ingin melayat ke rumah duka," pungkas Eko.