Pihaknya menginginkan adanya revitalisasi komite sekolah dari Pemerintah Kota Malang.
Dari hasil survei di lapangan, FKKM menemukan dari 200 SD negeri di Kota Malang komite sekolah belum diberdayakan.
Seperti tidak memiliki struktur dengan jelas, ada guru yang merangkap menjadi komite sekolah, kemudian ada komite sekolah yang sudah menjabat melebihi 3 tahun lamanya.
"Maka dari itu, melalui FKKM ini kami ingin merangkul mereka. Kami ingin mengajak mereka maju bersama melalui sosialisasi yang telah kami berikan," ujar Dihin Widarti, Sekjen dari FKKM.
Perempuan yang juga merangkap sebagai Komite Sekolah di SDN Kauman 01 itu juga ingin memajukan kualitas pendidikan di Kota Malang dengan adanya pemerataan.
Ia juga ingin, bahwa Permendikbud No 75/2016 bisa diterapkan sebagaimana mestinya.
"Kami ingin Wali Kota Malang itu benar-benar membina kami demi kemajuan kualitas pendidikan yang ada di Kota Malang," ujarnya
Usai menggelar pertemuan tertutup tersebut, Wali Kota Malang Sutiaji menyampaikan, bahwa pertemuan dengan MCW dan FKKM tersebut sudah menemui kata sepakat.
Dalam waktu dekat ini pihaknya akan mengadakan roadshow ke gugus-gugus sekolah dengan mengumpulkan para kepala sekolah dan komite sekolah.
Sutiaji nantinya juga akan membahas terkait dengan pembinaan karakter bagi para siswa.
"Kalau bisa ketika saya bertemu dengan kepala sekolah ya harus sekalian ketemu dengan komite sekolah. Karena komite sekolah ini merupakan jembatan dari wali siswa. Pembinaan karakter juga tak lepas dari peran orang tua itu sendiri," ujarnya.
Kemudian, Sutiaji juga akan melakukan revitalisasi komite sekolah sesuai desakan dari MCW.
Revitalisasi itu rencananya akan dilakukan setelah masa ajaran tahun 2019-202 berakhir.
"Itu nanti revitalisasi nunggu masa akhir ajaran. Dan insyaallah kami sudah menemui kata sepakat untuk revitalisasi," ujarnya.
Orang nomor satu di Kota Malang itu juga meminta agar dana untuk penguatan komite sekolah untuk ditambahkan.
Hal itu sesuai dengan optimalisasi eksistensi komite sekolah itu sendiri.
"Saya minta untuk ditambah kedepannya karena dananya saat ini hanya Rp 50 Juta. Ya itu nanti akan digunakan seperti sosialisasi-sosialisasi tentang tupoksi komite sekolah," ujar pria yang juga pernah menjabat sebagai komite sekolah tersebut.