Bupati Blitar M Rijanto Siap Maju Lagi di Pilkada 2020, Langsung Daftar Lewat DPP PDI Perjuangan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mbak Puti saat memberikan santunan kepada 1000 anak yatim didampingi Bupati Blitar, Rijanto

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Peta pertarungan Pilkada 2020 mendatang, bakal seru.

Itu karena munculnya nama Rijanto, Bupati Blitar, yang disebut-sebut bakal siap maju lagi pada bursa pertarungan pilkada tersebut.

Namun, M Rijanto tak mendaftar lewat DPC PDIP Kabupaten Blitar, sebagaimana yang dilakukan M Marhaenis Urip Widodo, wakil bupati saat ini, yang sekaligus ketua DPC PDIP setempat.

Karena itu, hingga pendaftaran ditutup, Marhaenis, satu-satunya calon bupati (cabup) yang mendaftar di DPC PDIP Kabupaten Blitar.

Bupati Rijanto Belum Daftar Cabup Lagi via PDIP, Banner Pendaftar Bacabup Blitar Mulai Penuhi Jalan

Di saat pendaftaran cabup atau cawabup ditutup di DPC tiga minggu lalu, justru yang terjadi, M Rijanto mendaftar lewat DPP PDI Perjuangan.

"Iya, insyallah seperti itu. Soal semuanya (termasuk rekom), itu tergantung DPP," ujar M Rijanto, Senin (7/10/2019) siang kemarin saat mengikuti salat Istisqa di lapangan sepak bola Kecamatan Panggungrejo.

Dia tak menjelaskan alasan mengapa mendaftar langsung ke DPP, bukan DPC.

Namun, langkah dia itu, membuat para politisi kaget.

Sebab, mulai awal, M Rijanto berkali-kali menyatakan diri tak akan maju lagi meski masih ada kesempatan satu periode lagi.

Gerindra Jatim Buka Peluang Usung Kader Internal di Pilkada Serentak 2020, Petakan Target Kemenangan

Alasannya, mau istirahat atau momong cucu.

Majunya M Rijanto kembali dalam Pilkada Blitar 2020 ini ditengarai ada pecah kongsi dengan wakilnya.

Karena itu, pada pilkada tahun depan, mereka siap head to head (berhadapan).

"Bisa saja seperti itu. Namun, politik itu dinamis, siapa tahu di tengah jalan atau mendekati pilkada, ada perubahan peta politik, kita kan nggak tahu," ungkap pengurus PDIP setempat.

Namun, ada pendapat lain, majunya M Rijanto itu, justru bakal membuat peta pilkada tahun depan, tak ada perubahan.

Artinya, bisa saja DPP PDIP tetap merekomendasikan M Rijanto, dengan tetap berpasangan sama wakilnya yang saat ini, Marhaenis, sebagai kader PDIP.

Itu berarti, meski yang direkomendasikan M Rijanto, namun PDIP sebagai partai pemenang di Kabupaten Blitar tetap tak kehilangan kadernya di birokrasi. (Surya/Imam Taufiq)

Sikap Hanura Jatim di Pilkada Serentak 2020, Ketuanya Siap Maju: Semoga Maju dari Salah Satu Daerah

Berita Terkini