Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK – Warga Gresik dikagetkan dengan pasukan Bhabinkamtibmas yang tiba-tiba datang ke rumah.
Mereka bukan mau melakukan penggerebekan, namun justru mengirimkan Surat Izin Mengemudi pintar alias Smart SIM milik pemohon SIM yang sudah jadi.
Ya, pasukan Bhabinkamtibmas Polres Gresik ini datang langsung ke rumah warga dan di Balai Desa/Kelurahan.
Aksi ini pun membuat warga tak perlu lagi antre berjam-jam, apalagi harus meninggalkan pekerjaan untuk mendaptkan sebuah SIM.
(Sebagian Pemohon SIM Sudah Bisa Dapatkan Smart SIM di Satpas Colombo Surabaya)
Seperti yang diungkapkan Ni’matur Rohmah (40), warga Jl Raden Santri Kelurahan Bedilan Gresik.
Dia tidak menyangka akan kehadiran petugas Bhabinkamtibmas ke rumahnya. Sebab, setiap hari dia bekerja sebagai guru swasta dan menunggu toko di rumah.
“Kemarin belum sempat mengambil karena masih repot mengajar. Rencana Sabtu lusa baru mengambil SIM-nya,” kata Ni’matur Rohmah, sambil menyambut calon pembeli di tokonya, Kamis (10/10/2019).
Menurut wanita yang akrab disapa Ni’ma ini, dia sangat mendukung program Bhabinkamtibmas delivery Smart SIM yang digagas oleh Polres Gresik.
“Saya support kepada Satlantas dan terimakasih atas program delivery smart SIM ini, sehingga saya tidak perlu antre dan mengeluarkan biaya untuk ke kantor Satlantas. Progam ini gratis tidak dipungut biaya,” imbuhnya.
Hal yang sama juga disampaikan Moch Syukran (66), warga Jl Raden Santri Kelurahan Bedilan Kecamatan Gresik.
Dia mengaku tidak menyangka akan kehadiran petugas Bhabinkamtibmas ke rumahnya untuk mengantarkan Smart SIM yang sudah diajukan beberapa bulan kemarin.
Selama menunggu SIM, Syukran memilih melaksanakan kegiatan di rumah merawat cucu dan memperbaiki rumah.
“Tidak menyangka akan kedatangan petugas Bhabinkamtibmas ke rumah. Ini tadi sedang ngecat rumah, tiba-tiba kedatangan petugas polisi mengantarkan SIM,” kata Syukran yang sehar-hari menjadi sopir.
(Polres Gresik Bikin Bhabin SIM Delivery, Warga Tak Perlu Antre di Satpas, Cukup Pantau di Medsos)
Atas pelayanan Bhabinkamtibmas Polsek Gresik Kota, Syukran mengatakan bahwa pelayanan kepolisian sangat baik.
Dia pun berharap program ini terus berlanjut pada program-program lainnya.
“Pelayanan ini sangat 'joss'. Polisi sampai ke kampung kami di gang Jalan Raden Santri. Semoga pelayanan ini juga berlaku pada program-program lainnya,” imbuhnya yang mengurus SIM A.
Adapun Kapolres Gresik AKBP Kusworo Wibowo mengatakan, program Bhabinkamtibmas delivery Smart SIM ini atas banyaknya pemohon SIM di Kantor Satpas Satlantas Polres Gresik.
Sebab, awalnya ada keterlambatan material SIM sebanyak 15.000 sejak Juli sampai September 2019.
“Kami melihat harapan masyarakat dan kami meresponnya. Akhirnya menelurkan gagasan Bhabinkamtimbas Delivery Smart SIM," ucap AKBP Kusworo Wibowo.
"Ini untuk memangkas waktu antrian, menghemat biaya transportasi, mengurangi kecelakaan di jalan raya dan pemohon SIM tidak perlu jauh-jauh datang ke Kantor Satpas hanya untuk mengambil Smart SIM,” kata AKBP Kusworo Wibowo.
Dia berjanji terus mengevaluasi program pelayanan ini.
“Kita nanti akan evaluasi, apakah hanya sampai 15.000 SIM ini habis. Tapi, selama dibutuhkan nanti akan dilanjutkan, sebab ini pelayanan prima Polri kepada masyarakat dan gratis,” kata peraih Polisi terbaik se Jatim.
(HUT TNI ke 74, 148 Anggota TNI Dapat Perpanjangan SIM Gratis dari Polresta Sidoarjo)
Dari progam pengiriman Smart SIM gratis itu, masyarakat diharapkan aktif melihat daftar informasi di media sosial Satlantas dan website Satlantas Polres Gresik.
Sebab, setiap hari rata-rata Satpas hanya bisa mencetak 30 kartu Smart SIM per Kecamatan.
“Masyarakat pemohon SIM harus aktif melihat pengumuman daftar nama-nama yang sudah dicetak melalui media sosial Satlantas dan website Satlantas Polres Gresik,” katanya. (ugy/Sugiyono).
Surya/Moch Sugiyono
(Sebagian Pemohon SIM Sudah Bisa Dapatkan Smart SIM di Satpas Colombo Surabaya)