TRIBUNJATIM.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, sudah menentukan target terdekatnya untuk musim 2020 mendatang.
Padahal gelaran MotoGP 2020 belum dimulai.
Sebelumnya, Valentino Rossi baru saja kedatangan pelatih kru anyarnya, David Munoz.
David Munoz hadir menggantikan Silvano Galbusera yang sudah mengabdi sejak 2014.
Kemudian muncul rumor bahwa kehadiran Munoz dinilai penyebab hilangnya moral Yamaha untuk kompetisi musim depan.
• Fabio Quartararo Merasa Belum Jadi Bintang, Meski Tampilkan Performa Menjanjikan Saat MotoGP 2019
• 5 Pemain Terbaik Indonesia 2019 Versi Media Asing, Ada Pemain Persebaya dan Bintang SEA Games 2019
Namun, Valentino Rossi membantah itu.
Justru dia malah memuji sekaligus melontarkan ketertarikan kepada Munoz.
Bahkan saking bahagianya, Valentino Rossi sampai menyebut kepala mekaniknya sebagai 'New Generation'.
"David adalah kepala mekanik muda sehingga sangat menarik juga bagi saya," ujar Valentino Rossi dilansir BolaSport.com (TribunJatim.com Network) dari Crash.
"Ini seperti 'new generation' kepala mekanik. Ini bagus. Saya suka," ujarnya melanjutkan.
Setelah melontarkan berbagai pujian, pembalap dengan julukan The Doctor ini membicarakan tujuan dalam waktu dekatnya.
• Perburuan Pemain Liga 1 Putri 2020 Lebih Sengit, Manajemen Arema FC Putri Pertahankan Separuh Pemain
• Persebaya Vs Perseru Badak Lampung, Bajul Ijo Minta Laga Tim Berpeluang Runner-up Digelar Serentak
Rossi mengatakan, membangun hubungan kerja dengan Munoz adalah salah satu prioritas utama seusai latihan di Valencia dan Jerez.
"Bagi kami, tim saya, dua tes ini penting, terutama untuk dua hal. Yang pertama adalah Munoz, kepala menanik baru dan cara untuk membangun kerja bersamanya," kata Rossi.
"Karena pekerjaan di dalam bengkel telah sedikit berubah dan di bawah titik ini dari pandangan kami semua sangat bahagia. Kami perlu waktu, dia butuh waktu, tetapi kami memiliki perasaan yang baik," katanya melanjutkan.
Pembalap asal Italia ini menambahkan kini motor baru tak bermasalah.
• Tira Persikabo Vs Persela 1-1, Pemain Pengganti Laskar Joko Tingkir Gagalkan Kemenangan Tuan Rumah
• Rachmat Irianto Tak Menyangka Dipasang Jadi Kapten Saat Laga Persija Vs Persebaya