“Faktor genetis pembuahan kembar yang menentukan adalah keturunan dari pihak wanita.”
“Sebab, wanitalah yang memproduksi sel telur,” ujar David Davies, seorang konsultan fertilitas di Portsmouth’s Queen Alexandra Hospital.
• Arti Kazeem Zhafi Balweel, Nama Anak Rifky Balweel & Bibi Alraen yang Berjenis Kelamin Laki-laki
2. Faktor gaya hidup
Wanita yang menjalani diet rendah lemak, vegetarian, dan vegans, potensi untuk melahirkan bayi kembar cenderung rendah, ketimbang wanita yang banyak mengonsumsi susu dan daging.
• SAH! Rizky Alatas Jadi Ayah, Adzana Bing Slamet Melahirkan, Ini Nama Buah Hati Pertama Keduanya
3. Faktor jumlah anak
Davies mengatakan bahwa wanita yang memiliki jumlah anak banyak, berpotensi memiliki anak kembar.
Sebab, aktif memungkinkan terjadinya pembuahan kembar.
“Wanita yang subur juga memiliki kesempatan besar terjadinya pembuahan kembar,” terangnya.
• Paula Verhoeven Lahirkan Kiano Tiger Wong, Baim Wong Ternyata Terinspirasi oleh Nama Tokoh Ini
4. Faktor usia
Pembuahan kembar umumnya terjadi pada wanita yang mengandung di usia 30-an dan 40-an.
“Kondisi ini karena perubahan kerja ovarium seiring usia.”
“Jadi, kemungkinan melepaskan lebih dari satu sel telur yang sehat selama satu siklus, sangatlah besar,” sebutnya.
• 6 Fakta Kelahiran Buah Hati Pertama Baim Wong dan Paula Verhoeven, Operasi Caesar hingga Arti Nama
5. Faktor etnis
Menurut Davies, satu dari 60 persalinan di Eropa Timur melahirkan bayi kembar.
Namun, peluang tersebut terbilang minim pada wanita dari Asia Tenggara.