TERPOPULER JATIM: Gubernur Khofifah jalan kaki 70 M hingga pikap di Blitar terobos palang KA.
TRIBUNJATIM.COM - Berikut berita Jawa Timur terpopuler di TribunJatim.com, Minggu (2/2/2020).
• TERPOPULER BOLA: Transfer Abduh Lestaluhu hingga Alasan Fandi Eko Utomo Hijrah ke PSSI
1. Akses Jalan Putus, Gubernur Khofifah Jalan Kaki 70 Meter Demi Sampai ke Lokasi Banjir Bandang Jember
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan sejumlah pejabat Pemprov Jatim berkunjung ke lokasi banjir bandang di Desa Klungkung, Kecamatan Sukorambi, Jember, Minggu (2/2/2020).
Gubernur Khofifah dan rombongan harus berjalan kaki sekitar 70 meter karena harus melewati jalan yang terkikis banjir.
Dalam kunjungannya, Gubernur Khofifah didampingi oleh Bupati Jember Faida, Wakil Bupati Abdul Muqit Arief, Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal, Dandim 0824 Jember Letkol Inf Laode M Nurdin, juga pejabat BPBD Jember.
• 45 Butir Pengamalan 5 Sila Pancasila yang Biasa Keluar di Soal TWK SKD CPNS 2019
Sebenarnya, Jalan di Dusun Gendir, Desa Klungkung, Kecamatan Sukorambi, Jember, tersebut adalah jalan satu-satunya yang bisa dilewati kendaraan roda empat menuju permukiman di sekitar Perkebunan Kalijompo.
Namun saat banjir bandang kemarin, bahu jalanan tersebut terkikis banjir hingga tidak bisa dilewati.
Karenanya, rombongan gubernur harus turun mobil dan berjalan kaki.
2. 'Nyelonong' Terobos Perlintasan Kereta Saat Sirine Berbunyi, Pikap di Blitar Hancur Tertabrak KA
Munadam (48), spontan berteriak memperingatkan begitu melihat mobil pikap hendak lewat di perlintasan tanpa palang pintu saat sirine peringatan berbunyi.
Tetapi, mobil pikap bermuatan kayu itu tetap 'nyelonong' menerobos perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Jalan Kolonel Sugiono, RT 1 RW 1 Lingkungan Ngegong, Kelurahan Gedog, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Minggu (2/2/2020).
• Contoh Soal Pengamalan 5 Sila Pancasila dalam Tes TWK SKD CPNS 2019, Pelajari Jawabannya
Nahas, mobil pikap itu akhirnya tertabrak kereta api.
"Sirine sudah berbunyi, beberapa kendaraan sudah berhenti, tapi mobil pikap dari arah barat tetap nekat lewat. Saya sudah teriak sepur sepur, sampai suara saya serak," kata Munadam yang saat itu berada di lokasi.