TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Pelatih Persebaya, Aji Santoso enggan jadikan gagalnya eksekusi penalti Makan Konate sebagai biang kekalahan 1-0 atas Bhayangkara FC.
Meskipun, sebelum terjadinya gol lawan yang dicetak Dendy Sulistyawa pada laga kedua grub A Piala Gubernur Jatim, Rabu (12/2/2020) sore di Stadion Gelora Bangkalan tersebut.
Semenit sebelumnya diwarnai gagalnya eksekusi penalti Makan Konate yang hanya melambung di atas gawang Bhayangkara FC.
Walaupun, Aji tidak menampik bahwa setelah gagalnya eksekusi penalti tersebut memang ada sedikit pengaruh terhadap mental bertanding pemainnya.
“Pasti sedikit ada (pengaruh mental), tapi bukan alasan gagal penalti menjadikan kami kemasukan karena mental pemain menurun,” terang Aji Santoso usai laga kepada Tribunjatim.com.
Sebaliknya, secara permainan pelatih asal Kaupaten Malang itu menegaskan bahwa penggawa Bajul Ijo bermain dengan sangat baik sepanjang laga.
• Persebaya Surabaya Kalah 0-1 dari Bhayangkara FC, Aji Santoso Sebut Skuat Bajul Ijo Kurang Beruntung
• 518 KK Terdampak Banjir di Desa Tempuran Mojokerto Dapat Bantuan Paket Sambako
• KILAS KRIMINAL JATIM: Kakak-Adik di Jombang Perkosa Gadis - Pria Surabaya Rekam Dalam Rok Wanita
Faktor keberuntungan yang ditengarai Aji tidak berpihak pada skuatnya, karena sepanjang laga mendapat banyak peluang.
“Anak-anak main bagus sekali, kami banyak mendapat peluang, hanya tidak ada gol saja. Kami kurang beruntung,” pungkas Aji Santoso.
Atas kekalahan ini, peluang Persebaya melaju ke babak semifinal makin menipis, apalagi di laga terakhir Bajul Ijo harus menghadapi tim kuat lain, Madura United (14/2/2020). (amn/Tribunjatim.com)