Gubernur Khofifah Menangis Lepas Jenazah Wakil Wali Kota Kediri: Sugeng Tindak Ning Lik!

Penulis: Didik Mashudi
Editor: Hefty Suud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prosesi pemberangkatan jenazah Wakil Wali Kota Kediri Hj Lilik Muhibbah dari rumah duka ke pemakaman keluarga, Minggu (16/2/2020).

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Ribuan warga masyarakat tampak  menghadiri pemakaman Wakil Wali Kota Kediri Hj Lilik Muhibbah.

Prosesi berlangsung di pemakaman keluarga di areal Ponpes Al Islah Bandar Kidul, Kota Kediri, Minggu (16/2/2020).

Para pelayat yang hadir antara lain Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, pengasuh Ponpes Lirboyo KH Kafabihi Mahrus, pengasuh Ponpes Ploso KH Zaenudin Zazuli, KH Nurul Huda Zazuli, pengasuh Ponpes Al Amin KH Anwar Iskandar, Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar dan pejabat Muspida Kota Kediri serta Bupati Jombang Hj Mujidah Wahab.

BREAKING NEWS: Nenek 63 tahun di Sampang Madura Diduga Jadi Korban Penganiayaaan Anak Saudaranya

Sosok Sertu Rizka, Kowad Buta yang Buat Jenderal TNI Andika Nangis, Lihat Karirnya, 1 Pesan Terucap

Sejak semalam, kegiatan sholat jenazah juga terus berlangsung hingga menjelang upacara pemakaman. Sholat jenazah terakhir dengan imam KH Kafabihi Mahrus.

Pemakaman Hj Lilik Muhibbah yang akrab disapa Ning Lik juga dihadiri anggota Muslimat NU.

Begitu banyaknya pentakziah yang ingin mengikuti sholat jenazah. Sehingga jadwal pemakaman sempat mundur dari jadwal semula.

Asmara Terlarang Komandan TNI Tercium Suami Selingkuhan, Nasibnya Miris, Istri Mati-matian Membela

Download Lagu MP3 Do You Love Me Stephanie Poetri, Single Terbaru yang Ririlis, Dilengkapi Lirik

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa yang memberikan sambutan mengungkapkan, Ning Lik dikenal sebagai sosok pejuang di Muslimat NU yang juga Wakil Wali Kota Kediri.

Prosesi pemberangkatan jenazah Wakil Wali Kota Kediri Hj Lilik Muhibbah dari rumah duka ke pemakaman keluarga, Minggu (16/2/2020). (SURYA/DIDIK MASHUDI)

"Beliau tidak pernah sekalipun cerita terjadinya disharmoni dengan wali kota. Ini adalah referensi kepemimpinan sebuah kota yang luar biasa. Beliau tidak pernah berhenti memberikan layanan kepada masyarakat," ungkapnya.

Gubernur Jatim saat memberikan sambutan juga tak kuasa menahan sedih dan tangis saat melepas prosesi pemakaman sahabatnya yang sama-sama berjuang di Muslimat NU.

Sampai Sekarang Indonesia Masih “Kebal Virus Corona, Politisi PAN Bersyukur: Tapi Harus Hati-hati

"Sugeng tindak Ning Lik kembali kepada Sang Pencipta, Sang Kholik dan insa Allah panjenengan dipanggil dalam keadaan husnul khotimah," ungkapnya.

Sementara KH Anwar Iskandar yang memberikan sambutan mewakili keluarga almarhum mengemukakan almarhumah meninggal dalam usia 58 tahun meninggalkan tiga orang anak.

"Almarhum juga mengajar mengaji santri dan Muslimat NU serta masyarakat. Selain itu membantu walikota membangun Kota Kediri dan membantu Bu Khofifah menata Muslimat NU menjadi baik," ungkapnya.

Rahasia Cantik Tyas Mirasih Ternyata Hanya Lakukan Pola Hidup Sehat & Gunakan Skincare, Berani Coba?

Tangisan Pilu Ibunda Balita yang Meninggal Tanpa Kepala Dihadapan Hotman Paris, Tolong Anak Saya

KH Anwar Iskandar juga mengemukakan, semoga amal kebaikannya diterima Allah dan bekal menghadap Allah.

Ning Lik boleh saja meninggalkan siapa saja. "Namun semangat untuk membangun Muslimat NU yang baik tidak berhenti dan membangun masyarakat Kota Kediri lebih baik tidak boleh berhenti," tandasnya.

Sementara doa pemberangkatan jenasah dilakukan sejumlah kiai sepuh di antaranya KH Zainudin Zazuli, KH Nurul Huda Zazuli, KH Anwar Iskandar, KH Kafabihi Mahrus dan KH Nasir.

Penulis: Didik Mashudi

Editor: Heftys Suud 

Berita Terkini