Faktanya, banyak pihak yang meragukan keakuratan Indonesia dalam mendeteksi virus Corona yang berasal dari Wuhan, China, tersebut.
Misalnya, WHO sebelumnya meragukan keakuratan alat pengujian Indonesia.
Hingga Harvard yang menyebut virus Corona tidak terdeteksi di Indonesia.
• Krisjiana Baharudin Suami Siti Badriah Meradang Urusan Hijab Istri Diurusi Netizen: Pada Repot
Para ahli bahkan sempat mengatakan, Indonesia tidak sengaja berbohong karena tidak mendeteksi virus Corona yang kemungkinan besar ada.
Indonesia memiliki populasi lebih dari 267 juta orang.
Tetapi Indonesia dilaporkan hanya menguji 136 orang untuk Covid-19, semuanya dengan hasil negatif.
Negara tetangga seperti Malaysia, Thailand, Singapura, dan Australia, memiliki populasi lebih kecil daripada Indonesia.
Semuanya telah melakukan tes setidaknya 10 kali lebih banyak, dan semuanya telah melaporkan sejumlah kasus.
New South Wales saja, dengan populasi lebih dari 8 juta telah menguji lebih dari 2.200 orang untuk virus Corona, dan menemukan 4 kasus.
• Busyamin Ayah Laudya Cynthia Bella Dulu Puji Engku Emran, Kini Ungkap Kondisi Rumah Tangga Anaknya
Tenaga Ahli Utama Kepresidenan, Dany Amrul Ichdan sebelumnya sempat memastikan, Indonesia sampai saat itu masih aman.
Dikutip dari video Talk Show tvOne, Jumat (28/2/2020), Dany awalnya menjelaskan bahwa Indonesia akan selalu berkomitmen mengerjakan yang terbaik, terlepas dari opini negatif dunia internasional.
"Pertama, apapun yang dikatakan oleh publik internasional, kita punya komitmen untuk berbuat yang terbaik," katanya.
Dany menjelaskan selama ini pemerintah telah menjalankan seluruh standar yang diterapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO.
"Berbuat yang terbaik, concern (peduli) terhadap semua SOP yang dijalankan," katanya.
• Senyum Sendu BCL saat Ziarah ke Makam Ashraf Sinclair, Peluk Noah Sinclair dan Panjatkan Doa
Ia mengatakan, selama ini pemerintah, terutama Kementerian Kesehatan, terus bekerja keras mengatasi wabah virus Corona dengan menyiapkan alat-alat laboratorium sesuai arahan WHO.