Wabah Virus Corona Mendunia

Apa Mungkin Pasien Virus Corona yang Sembuh Bisa Terjangkit Lagi? Ini Jawaban dari Para Ahli

Editor: Pipin Tri Anjani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(ILUSTRASI) Apa Mungkin Pasien Virus Corona yang Sembuh Bisa Terjangkit Lagi? Ini Jawaban dari Para Ahli

Pasien virus Corona yang sembuh apakah bisa terjangkit lagi? simak penjelasan dari para ahli.

TRIBUNJATIM.COM - Angka pasien virus Corona yang berhasil sembuh mencapai 51.765 pasien berdasarkan data yang dirilis dari laman thewuhanvirus.com pada Rabu (4/3/2020) pagi.

Beberapa kasus pasien sembuh dari virus Corona dinyatakan terjangkit lagi.

Tapi, apa benar segala kemungkinan tentang virus Corona itu?

Dilansir dari New York Times, ternyata informasi tentang virus Corona masih di atas permukaan alias belum banyak dipahami.

Kemungkinan pasien sembuh dapat terjangkit juga masih dalam tahap analisis penelitian dan bahkan bisa saja merupakan kesalahan uji pemeriksaan ulang.

Wabah Virus Corona Kapan Berakhir? Ahli Sebut Manusia Bakal Dihadapkan 2 Kemungkinan Nasib

Rencana Masa Depan BCL & Noah Sinclair Terkuak, Ibu Ashraf Tulis Tegas, Pesan Haru Khadijah Didoakan

Pada Rabu (26/02/2020) Pemerintah Jepang pernah mengonfirmasi kasus pasien sembuh yang terinfeksi kembali hanya dalam waktu sepekan.

Kasus serupa juga terjadi di China.

Gejala sakit terulang pada pasien sembuh biasanya ditandai dengan demam.

Namun ternyata, jenis patogen seperti itu berbeda dari virus Corona.

Pakar menyebutkan, pasien sembuh Corona tidak mungkin terinfeksi kembali dalam jangka waktu dekat.

Hal ini ditegaskan oleh Florian Krammer, seorang ahli virologi di Icahn School of Medicine di Mount Sinai, New York, AS.

Menurutnya, "Saya tidak mengatakan bahwa infeksi ulang tidak dapat terjadi atau tidak akan terjadi. Tapi tak mungkin terjadi dalam waktu dekat."

Dia juga menambahkan kalau infeksi ringan saja semestinya meninggalkan kekebalan jangka pendek pada pasien yang sembuh.

Lebih jauh, pasien yang diduga terinfeksi kembali ternyata kebanyakan masih memiliki virus tingkat rendah ketika mereka dikeluarkan dari rumah sakit dan pengujiannya gagal untuk diambil hasilnya.

Halaman
123

Berita Terkini