Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Jalan Raya Darmo Surabaya menjadi salah satu jalan yang ditutup oleh Ditlantas Polda Jatim demi memaksimalkan physical distancing dalam protokol virus Corona atau Covid-19.
Sepanjang jalan tersebut, TribunJatim.com menghitung terdapat sedikitnya 27 objek vital, perkantoran, rumah sakit hingga cafe, dan didominasi oleh gedung kantor perbankan yang berjumlah sedikitnya 13 bank.
Hampir seluruh bank yang berada di sepanjang jalan tersebut tampak masih tetap membuka layanan perbankan, meskipun kondisi jalan di depan kantor mereka terpantau sepi.
• Santi Nangis Memohon-mohon Lihat Kelakuan Denny Cagur Sang Suami: Udah Kesel Banget Sumpah
• BREAKING NEWS: Unair Surabaya Temukan Lima Jenis Senyawa Bakal Obat Virus Corona, Daya Ikat Kuat
Pimpinan Cabang Bank Banten Muhammad Effendi (40) mengungkapkan, dirinya baru mengetahui adanya rencana perpanjangan penutupan jalan di depan kantornya itu setelah membaca media online, Selasa (31/3/2020) malam.
Sejauh ini, ungkap Effendi, belum ada dampak signifikan akibat penutupan ruas jalan di depan kantornya.
Karyawannya masih tetap diperbolehkan melintas oleh petugas kepolisian yang berjaga, selama menunjukkan kartu tanda pegawai dan sejumlah identitas terkait.
• DPRP Surabaya Usulkan 3 Skenario Penanggulangan Covid-19: Terburuk, Lockdown Seluruh Kota
• Warga Perumahan di Kediri Terdampak Isolasi Lingkungan, Dapat Pasokan Sayur dan Lauk dari Pemkot
Termasuk layanan nasabah, Erwin mengatakan, sejauh ini pelayanan masih tetap buka seperti biasa.
Hanya saja pihaknya lebih mengedepankan layanan Mobile Banking (M-Banking).
"Sebenarnya masih bisa dikoordinasikan," katanya saat ditemui TribunJatim di kantornya, Rabu (1/4/2020).
• Tereskpos Foto Perdana Calon Bayi Vanessa Angel, Istri Bibi Ardiansyah Selipkan Doa: Sabar Ya Nak
Disinggung mengenai kemungkinan memberhentikan sementara kantor layanannya selama Jalan Raya Darmo ditutup dua pekan.
Effendi masih menunggu hasil koordinasi dengan pemimpin pusat yang beralamat di Serang, Banten, Jabar.
"Kami belum sampai ke sana tapi kan terkait dengan split waktu, teknisnya akan kami bicarakan," pungkasnya.
Sementara itu, satu diantara nasabah bank Yudi (62) sontak menghentikan laju motornya saat melihat barikade menutupi Jalan Raya Darmo Surabaya selebar lima meter itu.
Kepada awak media ia mengaku kaget dan tidak mengetahui adanya aturan baru bahwa ruas jalan yang biasa dilaluinya itu harus ditutup total demi menerapkan protokol Covid-19 physical distancing.