Selang beberapa saat kemudian, korban roboh terlentang dengan posisi kepala berada disebelah timur. "Ada warga yang sedang melintas melihat kejadian dan melapor ke kami," kata Kepala Desa Plaosan Sunyoto kepada petugas Polsek Babat.
Bahkan saksi sempat berhenti ketika mendapati korban roboh. Saksi juga menyempatkan diri memeriksa kondisi korban, ternyata denyut nadi korban sudah tidak ada.
Saksi melaporkan ke perangkat desa, Total Rustiawan. Perangkat desa dan petugas mendatangi TKP dan dipastikan korban sudah meninggal.
Korban dievakuasi dan diangkut menggunakan mobil ambulan Ds. Plaosan untuk dibawa pulang.
"Pihak keluarga tidak menghendaki untuk diotopsi," kata Kapolsek Babat Kompol Agus W.
Menurut keterangan anggota keluarga korban, Sunarto memiliki riwayat penyakit komplikasi, darah tinggi dan jantung.
Dan bisa dipastikan, kematian korban bukan karena penganiayaan. Juga tidak ada tanda - tanda penganiayaan.
• Terekspos Penampilan Krisdayanti Rapat Paripurna di Rumah karena Corona: Bismillah, Selamat Bekerja
• Hotman Paris Todong Fadel Islami 2 Pertanyaan, Kehilangan Harta atau Muzdalifah, Ini Jawabannya
Hendak Pulang Mancing, Pria di Malang Kaget Temukan Mayat Bayi Tersangkut Bambu di Sungai Brantas
Penemuan mayat bayi menggegerkan warga Jalan Kenikir, RT 3/RW 4 Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Minggu (8/3/2020).
Pasalnya, mayat bayi itu ditemukan oleh warga tersangkut sebuah bambu di Sungai Brantas yang berada tak jauh dari wilayah tersebut.
Saksi mata yang merupakan warga sekitar, Lasidi (55) menuturkan, awalnya ia memancing ikan di sungai tersebut.
"Sekitar pukul 10.00 WIB, saya sudah selesai memancing dan hendak pulang ke rumah. Tiba-tiba saat saya berjalan menyusuri sungai, saya melihat kok ada kayak badan bayi tersangkut di bambu. Dan posisinya sendiri dalam keadaan tengkurap," ujarnya kepada TribunJatim.com, Minggu (8/3/2020).
Ia pun kemudian mendekati sosok bayi tersebut untuk mengetahui lebih jelas.
"Pas saya lihat ternyata benar, itu jenazah bayi. Dan saya lihat, jenazah bayi itu sudah memiliki rambut," jelasnya.
• Curhatan Via Vallen Mendadak Jatuh ke Lantai, Kepala Kliyengan & Keringat Dingin, Dokter: Vertigo
• Nasib Pilu Gadis 16 Tahun Dihabisi Pria Pontianak di Hutan Kalbar, Jenazah Disetubuhi, Motif Terkuak
Ia pun segera memanggil ketua RT setempat yang kemudian segera meneruskannya kepada pihak kepolisian.