TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengumumkan kabar duka yakni satu orang pasien positif Covid-19 yang dirawat di rumah sakit swasta di Surabaya meninggal dunia.
Pasien tersebut menjadi pasien ke 9 yang meninggal dunia akibat positif Covid-19 atau Corona di Jawa Timur.
“Ada tambahan satu orang yang meninggal. Asal Surabaya, beliau positif Covid-19,” tegas Khofifah dalam konferensi pers, Rabu (1/4/2020).
• Skenario Pria Pura-pura Meninggal demi Hindari Lockdown Virus Corona, Sopir Ambulans Ikut Terlibat
Ia mengatakan, total kasus positif Covid-19 di Jatim per Rabu (1/4/2020) menyentuh angka 103 kasus.
Dengan total kasus yang meninggal dunia sebanyak 9 orang, maka mortalitas Covid-19 mencapai 8,9 persen.
Angka tersebut lebih rendah jika dibandingkan angka persentase kasus positif Covid-19 yang berhasil sembuh yaitu mencapai 22 orang atau jika dipersentase mencapai 21 persen.
• Santi Nangis Memohon-mohon Lihat Kelakuan Denny Cagur Sang Suami: Udah Kesel Banget Sumpah
• Tampilan Lain Abash Keluar Rumah, Gaya Pacar Lucinta Luna saat Olahraga juga Disorot, Malu Dipuji?
Lebih lanjut, Ketua Gugus Kuratif Percepatan Penanganan Covid-19 di Jawa Timur Joni Wahyuhadi mengatakan, pasien kasus positif Covid-19 yang diumumkan meninggal Rabu (1/4/2020) memang memiliki penyakit penyerta.
“Beliau laki-laki berusia di atas 50 tahun. Dan beliau juga memiliki riwayat penyakit penyerta. Yaitu penyakit hipertensi dan diabetes,” tegas Joni.
Dikatakan Joni, tidak semua kasus positif Covid-19 yang berusia tua atau lanjut usia gagal bertahan.
• UPDATE CORONA Rabu 1 April di Jatim, Kasus Positif Tembus 103 Orang, Pasien Sembuh 22 Orang
Terbukti, ada kasus positif Covid-19 di Surabaya tepatnya yang dirawat di RSUD Dr Soetomo berusia 76 tahun juga bisa sembuh.
“Pasien yang diumumkan sembuh kemarin adalah usia 76 tahun. Jadi tidak bergantung usia juga. Tapi bergantung dari sistem imun di tubuh seseorang,” tegasnya.
Dari total 9 kasus positif Covid-19 di Jatim yang meninggal dunia, dikatakan Joni, paling tua usianya adalah 65 tahun.
Sedangkan yang paling muda adalah berusia 11 tahun.
• 4 Syarat Mengajukan Permohonan Keringanan Kredit Motor dan Mobil Selama Pandemi Corona, Simak!
“Yang meninggal dunia usia 11 tahun itu adalah perempuan di Pamekasan. Karena ada penyakit pernyerta demam berdarah,” tegas Joni.
Oleh sebab itu, ia mengimbau ke masyarakat untuk tetap menjaga kondisi tubuh dengan mengkonsumsi makanan sehat.
Menjaga kebersihan dengan sering mencuci tangan, dan juga mengenakan masker saat keluar rumah.
Ia memita masyarakat untuk di rumah saja jika tidak ada keperluan yang sangat mendesak demi menekan tingkat penyebaran Covid-19.
Penulis: Fatimatuz Zahroh
Editor: Arie Noer Rachmawati