Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Diberlakukannya pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang untuk mencegah penyebaran virus Corona ( Covid-19 ) membuat para pelaku bisnis harus memutar otak supaya bisnisnya bertahan.
Pasalnya wabah Covid-19 ini bukanlah perkara yang mudah untuk dihadapi para pelaku bisnis, jika tidak mampu menghadapi kondisi sekarang ini, pebisnis bisa stres sendiri.
Hal tersebut dikatakan langsung oleh Dosen Kewirausahaan STIE Perbanas Surabaya, Putri Wulanditya, S.E., M.Ak., CPSAK.,
• Istri Kedua Didi Kempot Yan Vellia Blak-blakan soal Pernikahan, Waktu Nikah hingga Pertemuan Pertama
• Terkuak Teka-teki 2 Istri Didi Kempot, Fakta Pernikahan Yan Vellia & Rahasia Saputri Istri Setianya
Lantas, untuk menghindari stress sendiri, pelaku bisnis harus melakukan apa ?
"Untuk menghindari stress sendiri, pelaku bisnis bisa memberdayakan anggota keluarga dan para karyawan," Kata Putri, Minggu (10/5/2020) saat dikonfirmasi di Surabaya.
Jadi yang dimaksud memberdayakan anggota keluarga dan para karyawan dalam berbisnis, lebih lanjut Putri menjelaskan saat Work From Home (WFH) atau Business From Home (BFH), pelaku bisnis memiliki banyak waktu, hal ini bisa dimanfaatkan untuk berinteraksi bersama keluarga atau menjalin komunikasi yang baik dengan karyawan.
• Tak Ingin Kecolongan, Liverpool Ajukan Kontrak Baru Bernilai Fantastis Untuk Sadio Mane
• Ciri-ciri Malam Lailatul Qadar menurut Ustaz Abdul Somad, Perhatikan Tanda-tanda dari Alam
Dalam menjalin komunikasi itu, dikatakannya, diskusikan agar usaha tetap survive tetapi juga memperoleh win-win solution dan tentunya keluarga atau karyawan juga pasti senang, yang dimana karena merasa ikut dilibatkan dalam tanggung jawab demi keberlangsungan usaha.
"Pilihlah dua atau tiga alternatif terbaik sebagai Plan A dan Plan B. Jika Plan A belum berhasil, maka bisa menjalankan Plan B dan seterusnya," tambahnya.
Di samping itu, layanan jemput bola pun juga bisa dijadikan strategi yang dibutuhkan oleh pelaku usaha saat ini.
• Cegah Balap Liar, Polresta Malang Kota Pasang Beton Buis di Jalan Belakang GOR Ken Arok
Menurut Putri, sistem pemasaran langsung yang menyentuh kebutuhan customer dan delivery order yang dikirim sampai ke rumah menjadi bisnis yang laris ketika pandemi Covid-19 ini berlangsung.
"Seorang wirausaha atau enterpreneur memang dituntut untuk tetap smart, inovatif, dan kreatif, dengan memaksimalkan ketersediaan teknologi dan komunikasi. Hal itu juga bagian dari upaya untuk tetap survive dalam menjalankan bisnis," trik Putri untuk pelaku usaha.
Ia juga menekankan, jika pelaku bisnis tidak terbiasa atau kurang update, mau tidak mau memang harus belajar, jika tidak ingin usahanya berakhir begitu saja.
Terakhir, masih kata Putri, penting juga untuk selalu menciptakan mindset positif dari setiap pelaku usaha.
Jadi, dikatakan Putri, jangan biarkan diri menjadi lemah, sehingga berdampak pada bisnis yang dijalankan. Pikirkan nasib keluarga dan karyawan yang membantu selama ini. Tetap berusaha dan berdoa untuk memperoleh jalan yang terbaik.
"Semua orang yang memiliki bisnis pasti memiliki problem dan kendala yang sama. Namun, yang membedakan hanya spirit untuk optimis tetap survive di masa sulit yang tidak semua orang punya. Yakinlah bahwa musibah ini akan segera berakhir," pesannya.
Penulis: Fikri Firmansyah
Editor: Heftys Suud