Studi Moderna
Dalam studi Moderna, 3 peserta mengalami demam dan gejala mirip flu lainnya ketika mereka menerima vaksin dengan dosis 250 mikrogram.
Nantinya, pada Tahap 2, dosis akan diberi antara 25 dan 100 mikrogram.
Sejauh ini, subjek penelitian Moderna yang divaksinasi pada dosis 23 dan 100 mikrogram mencapai tingkat antibodi yang serupa, atau bahkan lebih tinggi daripada orang yang secara alami terinfeksi virus Corona.
Namun, tidak jelas apakah infeksi alami memberikan kekebalan dari terinfeksi ulang.
• Nonton Online & Streaming Ending Drama Korea The World of the Married Sub Indo Episode Terakhir 16
Begitu pula dengan vaksinasi.
"Itu pertanyaan yang bagus, dan kenyataannya, kita belum tahu itu," kata Zaks.
"Kita harus melakukan uji efikasi formal, dimana banyak orang divaksin dan akan dipantau selama berbulan-bulan untuk memastikan mereka tidak sakit," jelasnya.
• Nonton Online Drama The King: Eternal Monarch Sub Indo Episode 1-10, Streaming di Sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kabar Baik! Relawan yang Disuntik Vaksin Virus Corona Buatan Moderna Tunjukkan Hasil Positif.