Bobby Love dikenal sebagai orang baik, tanpa catatan kriminal. Bahkan aktif di gereja sebagai diakon.
"Bobby Love adalah family man, punya empat anak," kata Bobby Love.
Tetapi kebahagiaan keluarga Bobby Love dan Cheryl Love berantakan ketika akhirnya FBI mengendus keberadaan Walter Miller.
"Ketika saya pertama kali menjenguknya di penjara, dia menangis. Ia bilang, 'aku tahu kamu akan meninggalkanku," kata Cheryl menirukan omongan suaminya.
Cheryl pun mengatakan, "Tidak Bobby Love, aku menikahimu dalam suka dan duka. Dan ini yang paling buruk," katanya.
Cheryl tidak akan meninggalkan Bobby. Sebaliknya, perempuan itu justru memberikan banyak kesaksian di gereja, bersurat kepada gubernur dan Barack Obama.
"Saya tidak bicara tentang Walter Miller, tetapi soal Bobby Love," katanya.
Usahanya pun berhasil. Setelah setahun mendekam di penjara, Bobby Love mendapat pengampunan dan bisa pulang.
Akhir cerita, Walter Miller mengubah namanya menjadi Bobby Love secara resmi, dan mereka hidup sebagai keluarga Love, bukan Miller.