Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Mochamad Sudarsono
TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Pemerintah telah merencanakan tatanan kehidupan baru atau new normal, di tengah pandemi virus Corona atau Covid-19 di Indonesia yang belum berakhir.
Protokol new normal sebagaimana yang diterbitkan berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan, mengatur tentang pencegahan penularan Covid-19 di tempat kerja, sektor jasa, dan tempat perdagangan dalam mendukung keberlangsungan usaha.
Pemerintah Kabupaten Tuban pun merespons rencana tersebut dengan sinyal lampu hijau.
• UPDATE CORONA di Tuban Sabtu 30 Mei, Jumlah Kasus Positif 44, Satu Pasien Asal Jatirogo Meninggal
• Ratusan Pedagang 3 Pasar Tradisional Bojonegoro Jalani Rapid Test, 2 Orang Reaktif, Langsung Isolasi
"Kita siap menjalankan new normal sebagaimana rencana pemerintah pusat," kata Bupati Tuban, Fathul Huda, Minggu (31/5/2020).
Dijelaskan pria yang juga menjabat sebagai Ketua Gugus Tugas Covid-19 Tuban ini, pemkab sudah dan akan terus mensosialisasikan kepada seluruh komponen masyarakat tentang pelaksanaan protokol new normal.
TNI-Polri akan menjaga tempat umum dan pusat keramaian, untuk memastikan masyarakat menerapkan protokol kesehatan demi mencegah penularan virus Corona.
• Ada 226.764 KPM Terdampak Covid-19 di Tuban Tercover Bansos Covid-19, Berikut Rincian Dananya
• Kasus Covid-19 dari Klaster Pasar Melonjak, Bupati Tuban akan Tutup Lapak Pedagang Tak Bermasker
Bahkan, Fathul Huda meminta agar perusahaan besar yang banyak terdapat karyawan atau pekerja luar kota, harus dicek betul kesehatannya.
"Pemkab Tuban siap untuk menjalankan skema new normal, protokol kesehatan harus diterapkan betul," pungkasnya.
Editor: Dwi Prastika