Agus menganggur setelah pemilik warung tidak lagi kuat membayar gajinya.
Tak hanya Agus, sebelumnya tiga temanya juga terpaksa menganggur karena senasib dengan dirinya.
Pemilik warung terpaksa menutup usaha dan merumahkan karyawannya lantaran omzet menurun sejak wabah Corona menghantam Indonesia.
Di kamar indekos yang hanya berukuran sekitar 3 meter x 4 meter itu, kini Agus bersama istri anaknya melewati hari-harinya dengan ketidakpastian.
Untuk menjalankan roda ekonomi hidupnya, Agus hanya mengandalkan bekerja serabutan saja dan penghasilan istrinya yang bekerja sebagai penjahit.
(Kompas.com/Kontributor Solo, Muhlis Al Alawi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Anak Penderita Hidrosefalus, Menunggak Iuran BPJS hingga Orangtua Kehilangan Pekerjaan"