TRIBUNJATIM.COM - Sebuah pernyataan dari mantan bos Dinas Intelijen Rahasia di Britania Raya menguak bukti bahwa virus corona adalah hasil rekayasa manusia.
Virus satu ini, yang kini telah menginfeksi lebih dari enam juta jiwa di seluruh dunia dikatakan dibuat oleh beberapa tangan manusia.
Tentu saja negara China masih menjadi pusat perhatian pertama yang dianggap bertanggung jawab atas penyebaran awal virus asal Wuhan itu.
Dari pernyataan yang tersebar di media, mantan bos Dinas Intelijen Rahasia Britania Raya mengatakan virus corona sengaja dibuat bukan karena ketidaksengajaan.
• China Kirim Jet Tempur & Senjata Super Canggih ke Perbatasan, India Tak Mau Kalah, Suasan Panas!
• Kekuatan Rudal Supersonic China Tak Main-main, Bisa Tandingi AS, Lihat Penampakan Si Predator Udara
Dikutip TribunJatim.com dari Intisari, sosok tersebut adalah Sir Richard Dearlove, seorang mantan kepala badan intelijen Inggris MI6.
MI6 dikenal juga dengan Dinas Intelijen Rahasia dan mereka adalah badan intelijen eksternal Britania Raya.
Dikutip dari perbincangannya di The Telegraph's Planet Normal podcast, ia percaya pandemi Covid-19 direkayasa di laboratorium dan menyebar karena kecelakaan.
"Saya kira ini berawal dari kecelakaan," kata Sir Richard Dearlove kepada Telegraph yang dikutip foxnews.com pada Jumat (5/6/2020).
Dearlove mengatakan virus itu telah dibuat untuk manusia.
"Agar tidak menimbulkan pertanyaan yang mengganggu, sebaiknya mereka transparan dalam pandemi ini."
"Mari kita menyarankan agar pemerintah Cina untuk tidak terlalu banyak bicara dalam jurnal mereka."
"Tapi lebih ke apa yang sebenarnya terjadi dan apa yang tidak terjadi."
Ada alasan mengapa Dearlove mengatakan hal ini.
• Kapan Vaksin Corona Buatan Indonesia Selesai? Pemerintah Kejar Target, Menristek Kuak Perkembangan
Salah satunya karena pemerintah China seakan memahami virus ini dengan baik.
Seperti mereka telah mempelajarinya selama sepuluh tahun terakhir atau mungkin lebih.