TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Inilah pengakuan warga setempat soal pelaku pembakar mobil Alphard milik Via Vallen.
Warga menyebut pelaku pembakar mobil Alphard Via Vallen kerap mondar-mandir di rumah sang biduan.
Menurut keterangan warga sudah tiga hari ini .
Sementara itu, polisi juga menemukan benda aneh di dalam tas pelaku.
Kabarnya ada jimat seperti jenglot di dalam tas pelaku. Simak berita selengkapnya.
Polresta Sidoarjo, Jawa Timur, sudah mengamankan terduga pelaku pembakaran mobil Toyota Alphard milik Via Vallen.
Setelah membakar mobil Toyota Alphard Via Vallen, pelaku berinisial P ditangkap dan diamankan di Polresta Sidoarjo.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Sumardji mengatakan, Via Vallen sudah membuat laporan kepolisian terkait mobil toyota Alphard yang diduga dibakar P.
"Via Vallen sudah membuat laporan," kata Sumardji saat dihubungi wartawan, Selasa (30/6/2020).
Sumardji menambahkan, setelah melakukan gelar perkara, terduga pelaku terlihat sering berada di sekitar rumah Via Vallen.
"Menurut keterangan warga, sudah tiga hari ini pelaku mondar-mandir di rumah Via Vallen," ucap Sumardji.
• UPDATE CORONA di Dunia Selasa 30 Juni 2020, Indonesia Naik Posisi 28, Total Kasus Global 10,4 Juta
• Aksi Risma Sujud di Hadapan Dokter, Nasdem Jatim Soroti: Paling Bahaya Kalau Sampai Playing Victim
Saat P ditangkap, polisi mengamankan paspor yang masa tenggatnya berakhir tahun 2022 dan ada beberapa barang lain dalam tas pelaku.
"Di dalam tas ada kayak bambu kuning (jimat), kayak jenglot," jelas Sumardji.
Saat pemeriksaan, terduga pelaku pembakaran Alphard Via Vallen juga sulit menjawab pertanyaan polisi.
"Kadang mau ngomong, kadang nggak dijawab. Saya belum bisa menyimpulkan bagaimana terduga pelaku ini melakukan aksinya," ujar Sumardji.