Dari pihak kampus sudah mengeluarkan kebijakan berupa pemotongan SPP maksimal 30 persen dengan pengajuan dan sejumlah persyaratan.
"Target kami adalah SPP turun sampai 50 persen," jelas Ronald, koordinator aksi pada wartawan.
Dikatakan, dalam kebijakan kampus yang diketahui mahasiswa hari ini berupa pemotongan SPP maksimal 30 persen.
"Syaratnya yang berat. Seperti SKTM (Surat Keterangan Tidak Mampu) dari desa tempat tinggal, rekening listrik dll," kata dia.
Seperti SKTM dirasakan ribet karena harus minta dulu ke daerah masing-masing.
"Apalagi dalam kondisi sekarang pandemi untuk pulang," kata dia.
Penulis: Sylvianita Widyawati
Editor: Heftys Suud