TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Mobil ringsek ditabrak Kereta Api, dalam Kecelakaan Kereta Api (KA) di perlintasan tanpa palang pintu kembali terjadi di Jalur Lamongan-Surabaya, tepatnya Desa Waru Kulon Kecamatan Pucuk Kabupaten Lamongan, Kamis (2/7/2020).
Mobil Suzuki Ertiga nopol S 1063 JS yang sedang melintas ditabrak Kereta Api jururan Surabaya-Semarang .
Seorang penumpang mobil, Azam (2 tahun) meninggal di lokasi kejadian. Sementara Gali (24) sang paman, sopir mobil mengalami luka-luka dilarikan ke rumah sakit.
• Mulai Hari Ini, Warga Lamongan Harus Pakai Kertas HVS saat Cetak Kartu Keluarga: Permendagri Baru
• Bawaslu Jatim Temukan Indikasi Pelanggaran Netralitas ASN di Pilkada Lamongan
• Polres Lamongan Jawa Timur Digeruduk Dandim 0812 Bersama Puluhan Anggota TNI
Saksi, Khoirudin mengungkapkan, sebelum peristiwa nahas, mobil sedang melintas dari utara ke selatan hendak pulang ke rumah. Diduga korban alias sang sopir tidak memperhatikan kanan - kiri.
Ketika melintas, Kereta Api Maharani jurusan Surabaya-Semarang muncul dari arah timur. Karena jarak yang begitu dekat, tabrakan tidan bisa terhindarkan.
Brak, mobil minibus itu diseruduk moncong KA nomor Log CC 206 dan terlempar hingga 15 meter dari TKP.
Warga yang tidak jauh berlarian mendekat TKP untuk menolong korban. Korban meninggal langsung dibawa ke rumah duka di Desa Warukulon, sementara korban luka dirujuk ke rumah sakit.
“Warga dan petugas juga berhasil mengevakuasi sopir mobil yang kemudian dibawa ke rumah sakit. Sedang korban yang meninggal dunia langsung dibawa ke rumah duka di Desa Waru Kulon, " ungkap Kapolsek Pucuk AKP Siswoyo, di TKP, Kamis (2/7/2020).
Sementara bangkai mobil yang rusak parah juga dievakuasi memakai mobil derek. Insiden untuk kali sekian ini ditangani Polres Lamongan.
Korban luka hingga berita ini dikirim masih dirawat intensif di rumah sakit.
Mobil yang tak berbentuk itu kini diamankan di Polsek Pucuk dan petugas memintai keterangan beberapa orang saksi