Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini mengajukan permohonan pembangunan akses jalan baru menuju Stadion Gelora Bung Tomo ( GBT ) Surabaya ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR).
Itu dilakukan agar nantinya bisa dibantu, sebab Surabaya bakal menjadi salah satu venue event Piala Dunia U-20 2021 mendatang.
"Kita membuat jalan baru untuk mendukung ini, karena itu kami mengusulkan ke pak Menteri PUPR untuk sebagian," kata Tri Rismaharini, Jumat (7/8/2020).
Pertemuan itu dilakukan seusai wali kota dua periode itu berkunjung ke Kemenpora di Jakarta.
Kemudian, Tri Rismaharini meneruskan dengan berkunjung ke Kemen PUPR.
• Wali Kota Risma Ungkap Kesiapan Surabaya Gelar Piala Dunia U-20 2021, Pembangunan Hampir Rampung
• Ecoton Temukan Bangunan Liar di Sempadan Sungai Brantas-Sungai Surabaya: Fitness Centre Sampai Resto
Wali kota perempuan pertama di Surabaya ini berharap, rencana pembangunan akses jalan baru menuju Stadion GBT bisa rampung sebelum digelarnya Piala Dunia U-20 2021.
"Kita tahun 2021 akan jadi salah satu tuan rumah Piala Dunia U-20, nah, kita ada pembangunan rencana jalan. Jadi yang jalan eksisting ke stadion itu sudah kita bangun, ke stadion utamanya," ujar dia.
Lebih lanjut Tri Rismaharini mengatakan, rencana pembangunan jalan baru tersebut nantinya tak hanya berfungsi untuk akses ke Stadion GBT saja.
Sebab, jika nantinya terealisasi, jalan baru itu juga dapat dimanfaatkan sebagai akses menuju Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di TPA Benowo dan Pelabuhan Teluk Lamong.
• Strategi PDI Perjuangan di Pilkada Surabaya 2020, Maksimalkan Pemilih Loyal, Legislatif dan Risma
• PSSI Jatim Sebut Surabaya Daerah Paling Siap Gelar Piala Dunia U-20 2021, Tak Pusing Infrastruktur
"Kalau itu bisa direalisasi, sebetulnya bukan hanya Stadion GBT yang kena, tapi TPA Benowo dan Pelabuhan Teluk Lamong yang baru juga bisa terlayani," ungkap Risma.
Apalagi, di tahun 2020 pembangunan PLTSa di TPA Benowo diprediksi akan segera rampung.
Progres pembangunannya sendiri, saat ini tinggal menunggu komisioning atau pengujian.
Meski sempat tertunda karena adanya pandemi virus Corona ( Covid-19 ), namun untuk pembangunan fisik TPA Benowo telah rampung 100 persen.
Rencananya, PLTSa yang mampu menghasilkan energi listrik dengan kapasitas 11 mega watt itu bakal diusulkan ke Presiden RI Joko Widodo agar bisa diresmikan secara langsung.
Editor: Dwi Prastika
• Reaksi Khofifah Saat Wali Kota Risma Klaim Surabaya Zona Hijau, Singgung yang Berhak Tentukan
• Surabaya Bukan Zona Hijau, Kadinkes Ungkap Warna Hijau Tunjukan Indikator Penularan Covid-19