Pilkada Kota Pasuruan

Bertemu 'Relawan GP', Gus Ipul Paparkan Program Prioritas Untuk Pendidikan

Penulis: Galih Lintartika
Editor: Yoni Iskandar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Paslon Gus Ipul dan Mas Adi saat menyapa relawan GP di Posko Merah Putih, eks Kantor DPC PDIP Kota Pasuruan, Minggu (27/9/2020) siang.

TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN - Pasangan Calon (Paslon) Walikota - Wakil Walikota Pasuruan Saifullah Yusuf - Adi Wibowo bertemu dengan puluhan relawan GP di Posko Merah Putih, eks Kantor DPC PDIP Kota Pasuruan, Minggu (27/9/2020) siang.

Relawan GP adalah relawan Gus Ipul satu barisan. Relawan ini adalah relawan yang siap memenangkan Gus Ipul - Mas Adi dalam Pilwali Kota Pasuruan 2020.

Mereka mayoritas adalah anggota ansor se-Kota Pasuruan. Namun, dalam hal ini, mereka bersikap secara pribadi bukan atas nama organisasi.

Dalam kesempatan ini, Gus Ipul dan Mas Adi banyak menyampaikan sejumlah program prioritas di Pilkada Kota Pasuruan yang akan dikerjakan jika nanti diberi amanah dan terpilih untuk memimpim Kota Pasuruan untuk lima tahun ke depan nanti.

Salah satu program prioritas adalah pendidikan. Kepada Surya, Gus Ipul menyatakan, berbicara terkait pendidikan, ada tiga fokus utama yang harus dikerjakan atau digarap. Pertama, gurunya. Kedua, muridnya, dan ketiga sarana - prasarananya.

Sumber Harta 5 Artis Indonesia Maju Pilkada 2020, Adly Fairuz hingga Sahrul Gunawan, Siapa Terkaya?

Kesedihan Syahrini 2 Tahun Lalu Diungkit, Sosok Berharga Hilang, Istri Reino Kangen: Aa Janji

Cara Mudah Mengecek Terdaftar Jadi Penerima Subsidi Gaji atau Tidak, Segera Login di kemnaker.go.id

"Untuk guru akan kami lihat, apa saja yang sudah didapatkan oleh guru, apa yang belum didapatkan. Nanti akan kami perjuangkan, termasuk kemarin guru guru madin. Kami akan mengupayakan, agar guru lebih sejahtera," papar dia kepada TribunJatim.com.

Dijelaskannya, untuk murid, ia bersama Mas Adi sudah berkomitmen untuk berusaha meringankan beban masyarakat. Artinya, berusaha mencarikan jalan agar sekolah ini tidak membayar. Ia akan memaksimalkan anggaran bos - bos yang ada, seperti Bosda, dan lainnya.

"Nanti akan kami sinkronkan, bantuan dari pusat bagaimana, dari provinsi seperti apa, dan nanti dari Pemkot akan kami upayakan, termasuk untuk sekolah swasta. Intinya, kami akan mengupayakan agar beban masyarakat berkurang dengan sekolah gratis," tambah dia.

Terakhir, soal sarana dan prasarana. Dikatakan dia, sarana dan prasarana juga akan menjadi prioritas. Artinya, jangan sampai sarana dan prasarana ini tidak memadai. Ia ingin siswa - siswi pelajar di Kota Pasuruan memiliki kelayakan dan kenyamanan dalam belajar.

"Jangan sampai kejadian sekolah ambruk di Kota Pasuruan terulang. Saya dan Mas Adi akan memastikan setiap sekolah di Kota Pasuruan harus dibangun sesuai rencana, dan harus kuat. Sehingga para pelajar ini aman, dan nyaman dalam menuntut ilmu pendidikan," urainya kepada TribunJatim.com.

Ia menyebut, tiga hal itu yang menjadi pekerjaan rumah dan harus diselesaikan ketika nanti diberikan amanah untuk memimpin Kota Pasuruan.

"Mudah - mudahan ini menjadi kebaikan untuk masyarakat Kota Pasuruan ke depan. Jadi, selain punya tujuan, kami juga punya kemampuan serta pengalaman," pungkas dia. (lih/Tribunjatim.com)

Berita Terkini