Warga Papar Kediri Sukses Budidaya Ikan Lele di Masa Pandemi Covid-19, Raih Untung Besar

Penulis: Farid Mukarrom
Editor: Yoni Iskandar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Edi Prastowo Perangkat Desa Tanon Kecamatan Papar Kabupaten Kediri saat memberi makan ikan lele milik Imam Hanafi

Gus Hanafi panggilan akrabnya menuturkan bahwa dalam proses perkembangan budidaya ikan lele tak hanya dibantu Agus, melainkan perangkat Desa Tanon bernama Edi Prastowo.

"Kalau pak Edi memang dikenal sudah berpengalaman di dunia perikanan. Beliau aktif melakukan sosialisasi ke warga di sini yang tak punya pekerjaan untuk melakukan budidaya lele," tuturnya kepada TribunJatim.com.

Hanafi mengaku keuntungan bersih yang didapat dari usaha budidaya ikan lele ini cukup besar.

"Syaratnya memang harus punya kolam lebih dari 3 minimal. Hitungannya 1 kolam lele hasil yang didapat 2 juta, itu sudah bersih termasuk biaya operasional secara keseluruhan. Jadi satu kolam 2 juta dikalikan 3, sudah dapat 6 juta. Sekarang alhamdulillah kolam saya ada 7, jadi penghasilan bersih ada 14 juta," katanya.

Saat ini Hanafi mengaku sedang melakukan uji coba formula dari pak Agus untuk ikan Gurami.

"Bulan kemarin saya coba buat pakai bibit gurami. Kalau ini berhasil akan saya kembangkan lagi," ungkapnya.

Saat ini puluhan warga Desa Tanon Kecamatan Papar Kabupaten Kediri membuka usaha budidaya ikan lele.

"Karena potensi keuntungan yang cukup besar jadi warga sini banyak yang punya kolam lele, rata - rata minimal setiap orang ada 5 kolam," jelas Hanif kepada TribunJatim.com.

Berita Terkini